Berita

Polda Jawa Tengah akan mendalami laporan keluarga dr ARL, mahasiswi PPDS Undip yang meninggal, yang diduga mendapatkan ancaman dan pemerasan/RMOLJateng

Presisi

Polda Jateng Akan Proses Dugaan Ancaman dan Pemerasan Kasus Dokter ARL

JUMAT, 06 SEPTEMBER 2024 | 06:56 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Dugaan perundungan hingga ancaman dan pemerasan terhadap dokter ARL, mahasiswi program PPDS Universitas Diponegoro (Undip) yang meninggal, langsung ditindaklanjuti oleh Polda Jawa Tengah. 

Setelah menerima laporan pihak keluarga korban, polisi pun memanggil pihak keluarga pada Kamis (5/9) untuk menjalani pemeriksaan sebagai saksi.

Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Artanto menjelaskan, pihaknya akan melakukan penyelidikan dengan memperhatikan arahan Kementerian Kesehatan. 

"Ya, kita akan lakukan penyelidikan juga dengan arahan Kementerian Kesehatan. Laporan korban akan kita jadikan sebagai dasar hukum," kata Kombes Artanto, dikutip RMOLJateng, Kamis (5/9). 

Namun hasil penyelidikan kasus ini, lanjut Kombes Artanto, belum dapat diinformasikan. Karena proses akan terus dilaksanakan, termasuk menggali bukti dan keterangan keluarga korban. 

Populer

Duit Sitaan Korupsi di Kejagung Tak Pernah Utuh Kembali ke Rakyat

Senin, 10 Maret 2025 | 12:58

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

Usia Pensiun TNI Bakal Diperpanjang, Ketum PEPABRI: Kalau 58 Tahun Kan Masih Lucu-Lucunya

Senin, 10 Maret 2025 | 19:58

KPK Kembali Panggil Pramugari Tamara Anggraeny

Kamis, 13 Maret 2025 | 13:52

Ekonom: Hary Tanoe Keliru Bedakan NCD dan ZCB

Kamis, 13 Maret 2025 | 19:53

UPDATE

Loyalis Jokowi, Jeffrie Geovanie Sangat Tidak Layak Gantikan Menteri BUMN Erick Thohir

Sabtu, 15 Maret 2025 | 11:22

Rapor IHSG Sepekan Lesu, Kapitaliasi Pasar Anjlok Rp215 Triliun

Sabtu, 15 Maret 2025 | 11:07

DJP: Pajak Ekonomi Digital Capai Rp33,56 Triliun hingga Akhir Februari 2025

Sabtu, 15 Maret 2025 | 10:47

Kualitas Hilirisasi Ciptakan Lapangan Kerja Lebih Luas

Sabtu, 15 Maret 2025 | 10:44

Pengacara Klaim Duterte Diculik karena Dendam Politik

Sabtu, 15 Maret 2025 | 10:19

Harga Emas Antam Lebih Murah Hari Ini Usai Cetak Rekor Tertinggi

Sabtu, 15 Maret 2025 | 10:08

Menko Airlangga Ajak Pengusaha Gotong Royong

Sabtu, 15 Maret 2025 | 09:48

Fraksi PAN Salurkan 3.000 Paket Sembako untuk Rakyat

Sabtu, 15 Maret 2025 | 09:47

Universitas Columbia Cabut Gelar Akademik 22 Mahasiswa

Sabtu, 15 Maret 2025 | 09:34

Tanggapi Usulan Menhub, Kadin: Tidak Semua Usaha Bisa Terapkan WFA Saat Mudik

Sabtu, 15 Maret 2025 | 09:13

Selengkapnya