Berita

Pemimpin Tertinggi Gereja Katolik Dunia Paus Fransiskus/Ist

Politik

Kunjungan Paus Makin Menginspirasi Indonesia Perjuangkan Palestina

RABU, 04 SEPTEMBER 2024 | 13:59 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Kehadiran Paus Fransiskus dijadwalkan melakukan kunjungan apostolik ke Indonesia tanggal 3-6 September 2024 merupakan peristiwa bersejarah bagi Indonesia.

Direktur Eksekutif Human Studies Institute, Rasminto menyampaikan bahwa kunjungan Paus seharusnya makin menginspirasi Indonesia untuk memperjuangkan keadilan, perdamaian dan kemerdekaan bagi Palestina.

"Melalui pesan-pesannya tentang perdamaian, keadilan, dan tanggung jawab lingkungan, Paus Fransiskus diharapkan dapat menginspirasi bangsa Indonesia untuk terus menjaga kerukunan, memperjuangkan keadilan bagi Palestina, dan berkomitmen pada pembangunan yang berkelanjutan,” kata Rasminto dalam keterangan yang diterima redaksi, Rabu (4/9).

"Kunjungan apostolik Paus ke Indonesia merupakan sebuah peristiwa bersejarah bagi Indonesia, diharapkan Paus akan menyampaikan pesan-pesan penting yang menekankan perdamaian, persatuan, dan kesatuan bangsa dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)," tambahnya.

Kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia merupakan bagian dari misi globalnya untuk membangun jembatan dialog lintas agama dan memperkuat hubungan antarbangsa.

"Sebagai negara dengan populasi Muslim terbesar di dunia, Indonesia dikenal dengan keberagaman agama, suku, dan budaya yang menjadi fondasi kuat bagi kehidupan berbangsa dan bernegara. Paus Fransiskus diharapkan akan menggarisbawahi pentingnya menjaga harmoni antarumat beragama di tengah berbagai tantangan global saat ini," jelasnya.

Kita juga berharap Paus Fransiskus dapat menggaungkan bahwa Indonesia sebagai bangsa dan negara yang menjunjung tinggi sebagai contoh nyata dari kekuatan persatuan dalam keragaman.

“Sebab, Indonesia telah menunjukkan bagaimana keberagaman dapat menjadi kekuatan yang mempersatukan, bukan memecah belah. Dalam bingkai NKRI, bangsa Indonesia telah membuktikan bahwa perbedaan bukanlah penghalang untuk mencapai kesejahteraan bersama,” jelasnya lagi.

Akademisi Universitas Islam 45 (Unisma) ini menyebut kunjungan Paus dapat mengajak seluruh rakyat Indonesia untuk terus menjaga perdamaian dan kerukunan.

“Perdamaian bukanlah sesuatu yang dapat dicapai hanya dengan kata-kata, tetapi harus diwujudkan melalui tindakan nyata dalam kehidupan sehari-hari. Semoga Paus Fransiskus dapat menebar pesan-pesannya untuk menjaga perdamaian, dengan menghormati satu sama lain dan memperkuat nilai-nilai kemanusiaan,” bebernya.

Baginya, kunjungan Paus Fransiskus ini diyakini akan menjadi momen bersejarah yang semakin mempererat hubungan antara Vatikan dan Indonesia.

"Tentunya lebih dari sekadar kunjungan, ini adalah sebuah panggilan untuk bersama-sama merawat persatuan dan menjaga keutuhan NKRI sebagai rumah bersama bagi seluruh rakyat Indonesia, apapun latar belakang agama dan suku bangsanya,” tegas dia.

Populer

Beredar Kabar, Anies Baswedan Besok Didaftarkan 4 Parpol ke KPU

Rabu, 28 Agustus 2024 | 18:10

Aktivis Demo di KPK, Minta Menteri Trenggono Ditangkap

Jumat, 30 Agustus 2024 | 15:17

Anies Tak Bisa Didikte Diduga Jadi Alasan PDIP Batal Umumkan Cagub

Selasa, 27 Agustus 2024 | 08:15

Usung Ahok Lebih Untungkan PDIP Ketimbang Anies

Minggu, 25 Agustus 2024 | 08:43

Kabar Anies Batal Diusung PDIP, Djarot: Karena Ada Aspirasi dari Bawah

Senin, 26 Agustus 2024 | 19:02

Tenang, Peluang Anies di Pilkada Jakarta Belum Tertutup

Rabu, 28 Agustus 2024 | 11:20

Parpol Dilarang Tarik Dukungan, Peluang Anies Hampir Pupus

Kamis, 29 Agustus 2024 | 09:49

UPDATE

Hindari Sanksi, Starlink Pilih Ikut Blokir X di Brasil

Rabu, 04 September 2024 | 11:57

Penjelasan Pakar soal Keamanan Air Minum Galon Polikarbonat

Rabu, 04 September 2024 | 11:48

25 Tahun Lagi Asia Tenggara Mampu Penuhi 12 Persen Pasokan Bahan Bakar Pesawat

Rabu, 04 September 2024 | 11:45

Pemimpin Oposisi Uganda Bobi Wine Ditembak Polisi

Rabu, 04 September 2024 | 11:43

Kunjungan Paus Fransiskus di Istana, Jokowi: Negara Indonesia Menyambut Gembira

Rabu, 04 September 2024 | 11:41

Polemik Azan Maghrib, HNW: Paus Fransiskus Datang Untuk Kembangkan Toleransi

Rabu, 04 September 2024 | 11:30

Kementerian ESDM Ungkap Teknologi dan Pembiayaan jadi Alasan untuk Kerja Sama

Rabu, 04 September 2024 | 11:22

Jumat Siang Dewas KPK Kembali Gelar Sidang Etik Nurul Ghufron

Rabu, 04 September 2024 | 11:06

Baznas Masif Sertifikasi Profesi Amil

Rabu, 04 September 2024 | 11:04

Saham Anjlok 9,5 Persen, Nvidia Rugi 279 Miliar Dolar AS

Rabu, 04 September 2024 | 10:38

Selengkapnya