Berita

Angin tornado menyebabkan salah satu rumah warga tertimpa pohon besar di Minnesota, Amerika Serikat/Net

Dunia

Tornado Hantam Twin Cities, Ratusan Rumah Rusak dan Ribuan Warga tanpa Listrik

SABTU, 31 AGUSTUS 2024 | 16:55 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Wilayah Twin Cities (Minneapolis dan Saint Paul) di Amerika Serikat dilanda badai dahsyat dalam beberapa hari terakhir.

Sejak Kamis malam (29/8) waktu AS, badai telah mengakibatkan kerusakan luas dan gangguan signifikan di Minnesota hingga Wisconsin.

Seperti dikutip CBS News, Sabtu (31/8), badai ini disertai angin kencang dan tornado yang menyebabkan pohon-pohon tumbang, hingga merusak rumah-rumah dan memutus aliran listrik di beberapa wilayah.

Keadaan ini membuat Wali Kota Myron Bailey mengumumkan keadaan darurat Di Cottage Grove, pada Jumat pagi waktu setempat,  menyusul dampak badai yang parah.

Bailey mengimbau warga yang mengalami kerusakan properti untuk segera melapor ke perusahaan asuransi mereka, karena pihak kota tidak akan melakukan pembersihan di properti pribadi.

Pemerintah kota akan melakukan pengambilan puing-puing yang diletakkan di tepi jalan oleh warga. Untuk itu, warga diminta menempatkan puing-puing pohon di tepi jalan paling lambat Minggu.

Badan Cuaca Nasional mengonfirmasi bahwa beberapa tornado memang melanda wilayah Minnesota dan Wisconsin, termasuk satu tornado yang terekam kamera lalu lintas di dekat Interstate 94 di Baldwin.

Tornado tersebut menyebabkan kerusakan parah di beberapa wilayah, dan petugas saat ini sedang menentukan jalur serta tingkat kerusakan yang terjadi. Selain itu, Tornado EF-1 dilaporkan juga mendarat di Isanti County dan tornado EF-0 di Dakota County.

Kerusakan yang diakibatkan oleh badai ini membuat beberapa penduduk metro Twin Cities bahkan belum sempat membersihkan diri dari dampak badai sebelumnya.

Di Andover, kru pembersih menggunakan alat berat untuk membersihkan jalan yang terhalang oleh pohon-pohon tumbang.

Selain itu, badai pada Kamis malam juga menyebabkan penundaan pembukaan kandang Gophers di Minneapolis selama empat jam, penghentian operasional sementara di Bandara Internasional Minneapolis-St. Paul, serta penutupan gerbang Minnesota State Fair saat badai terberat melanda.

Xcel Energy melaporkan bahwa lebih dari 12.000 pelanggan masih mengalami pemadaman listrik hingga Jumat pagi, dengan sebagian besar berada di Minnesota bagian timur dan Wisconsin bagian barat.

"Proses pemulihan diperkirakan akan memakan waktu beberapa hari hingga seluruh jaringan listrik dapat dipulihkan sepenuhnya," kata Xcel Energy.

Warga di wilayah yang terdampak berbagi kisah mereka selama badai. Seorang pekerja di Carr's Tree Service,  James Hauser menceritakan bagaimana ia dan timnya berlari menyelamatkan diri saat tornado melanda, sementara angin kencang menyebabkan pohon-pohon tumbang di sekitar mereka.

"Kami bertiga menunjuk pohon-pohon yang tumbang saat kami berlari ke lapangan terbuka. Seluruh hutan tumbang di sekitar kami," kata Hauser.

Selain itu, angin kencang yang merontokkan pohon juga telah menimpa rumah-rumah warga, termasuk rumah Linda Siegler yang telah berdiri selama lebih dari 40 tahun.

"Suaranya sangat keras dan menakutkan," katanya sembari melaporkan atapnya berlubang akibat pohon yang jatuh.

Saat ini, proses pembersihan masih terus berlangsung, dengan kru pembersih bekerja keras menebang pohon tumbang dan membersihkan jalan-jalan yang tertutup puing-puing.

Warga setempat diimbau untuk melaporkan pohon tumbang di sekitar lingkungan mereka yang belum ditangani.

Populer

KPK Usut Keterlibatan Rachland Nashidik dalam Kasus Suap MA

Jumat, 25 Oktober 2024 | 23:11

Pemuda Katolik Tolak Program Transmigrasi di Papua

Rabu, 30 Oktober 2024 | 07:45

Akbar Faizal Sindir Makelar Kasus: Nikmati Breakfast Sebelum Namamu Muncul ke Publik

Senin, 28 Oktober 2024 | 07:30

Pilkada Jateng dan Sumut Memanas Buntut Perseteruan PDIP Vs Jokowi

Minggu, 03 November 2024 | 13:16

Ketum PITI Sayangkan Haikal Hasan Bikin Gaduh soal Kewajiban Sertifikasi Halal

Kamis, 31 Oktober 2024 | 20:01

Inilah Susunan Dewan Komisaris IPC TPK Baru

Jumat, 01 November 2024 | 01:59

Komandan IRGC: Serangan Balasan Iran Melampaui Ekspektasi Israel

Jumat, 01 November 2024 | 12:04

UPDATE

3 Komisioner Bawaslu Kota Blitar Dilaporkan ke DKPP

Selasa, 05 November 2024 | 03:58

Menteri Hukum Tegaskan Jakarta Masih Ibukota Negara

Selasa, 05 November 2024 | 03:40

Catalunya Gantikan Valencia Gelar Seri Pamungkas MotoGP 2024

Selasa, 05 November 2024 | 03:22

Demokrat Bentuk Satgas untuk Amankan Pilkada di Jakarta, Jabar, hingga Banten

Selasa, 05 November 2024 | 02:57

MAKI: Debat Harusnya untuk Jual Program, Bukan Saling Menyerang

Selasa, 05 November 2024 | 02:22

Dubes Mohamed Trabelsi: Hatem El Mekki Bukti Kedekatan Hubungan Indonesia dan Tunisia

Selasa, 05 November 2024 | 02:09

Polisi Gelar Makan Siang Gratis untuk Siswa Berkebutuhan Khusus

Selasa, 05 November 2024 | 01:54

Ancelotti Minta LaLiga Dihentikan

Selasa, 05 November 2024 | 01:36

Pelajar yang Hanyut di Sungai Citanduy Ditemukan Warga Tersangkut di Batu

Selasa, 05 November 2024 | 01:21

Pendidikan Berkualitas Kunci Pengentasan Kemiskinan

Selasa, 05 November 2024 | 00:59

Selengkapnya