Berita

Dok Foto/Net

Politik

DPR Minta Pemerintah Lebih Gencar Mengedukasi Konsumsi Ikan

JUMAT, 30 AGUSTUS 2024 | 01:48 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Rendahnya konsumsi ikan di beberapa daerah di Indonesia termasuk kabupaten Klaten menjadi perhatian bersama dalam upaya penurunan angka stunting yang masih tinggi. 

Anggota komisi IV DPR RI Muhtarom mendorong pemerintah untuk terus melakukan edukasi pentingnya mengkonsumsi ikan laut maupun tawar untuk mencegah stunting.

"Masyarakat seringkali masih memiliki pemahaman yang keliru mengenai pentingnya ikan sebagai sumber protein yang lengkap, di Klaten kita ingin menegaskan pentingnya meningkatkan konsumsi ikan dan memberikan dukungan konkret bagi pelaku budidaya ikan guna mengatasi masalah stunting," kata Muhtarom dalam keterangan yang diterima redaksi, Kamis (29/8).


Pasalnya, angka konsumsi ikan di Klaten hanya mencapai 23 kilogram pertahun, jauh di bawah rata rata nasional yang sudah mencapai 56 kilogram per tahun. 

“Perlu peningkatan angka konsumsi ikan untuk mendukung kesehatan masyarakat dan mengurangi angka stunting,” tegasnya.

Di sisi lain politisi Fraksi PKB ini juga menyoroti pentingnya peran penyuluh perikanan dalam menggerakkan sektor budidaya ikan air tawar di Klaten.

"Penyuluh harus lebih aktif dan memiliki pemahaman yang konkret tentang budidaya ikan air tawar dan diharapkan sinergi pemerintah dan masyarakat dapat semakin kuat dalam meningkatkan produksi ikan air tawar, terutama dalam upaya menurunkan angka stunting," tandas dia.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya