Yasyir Ridho Lubis berbicara usai mendaftar di KPU Medan/RMOL
Politisi Golkar Yasyir Ridho resmi terdaftar sebagai Bakal Calon Wakil Wali Kota Medan mendampingi Hidayatullah sebagai pasangan yang diusung oleh Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Pasangan ini resmi didaftarkan oleh PKS ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Medan pada Kamis (29/8) malam.
Berstatus sebagai bakal calon, Yasyir Ridho mengatakan hingga mendaftar dirinya masih tercatat sebagai anggota Partai Golkar Sumatera Utara.
“Soal partai saya, sampai saat ini saya GOlkar. Saya sebagai anak bangsa saya tinggal di Medan, lahir dan akan meninggal di Medan,” katanya kepada wartawan.
Yasir tidak menafikan jika statusnya tersebut akan menjadi pertanyaan bagi warga Kota Medan. Namun begitu, soal bagaimana proses yang akan dilakukan partai Golkar atas pencalonannya ini, ia mengaku tidak ambil pusing.
Saya sebagai anak bangsa punya hak menjadi bakal calon wakil walikota. Sebagai kader partai ya saya juga mempunyai hak, kalau partai saya tidak tau saya prosesnya terserah mereka,” ungkapnya.
Ia bahkan menyampaikan pernyataan yang sedikit nyeleneh, dengan mengatakan pencalonannya ini merupakan bentuk penyampaian keinginannya supaya maju. Dan ia yakin, meski saat ini tidak mendapat dukungan Golkar secara resmi, namun ia akan tetap diterima jika memenangkan kontestasi Pilkada Medan.
“Sebagai kader saya sudah menyampaikan keinginan saya untuk maju kalau menang didukung kembalinya itu,” pungkasnya disambut tertawa oleh awak media dan massa PKS yang hadir.
Diketahui Partai Golkar secara resmi mengusung pasangan Rico Waas-Zakiyuddin Harahap di Pilkada Medan 2024. Pasangan ini mendaftar beberapa jam sebelum Hidayatullah-Yasyir Ridho juga mendaftarkan diri ke KPU Medan.