Berita

Lokasi proyek Intermediate Treatment Facility (ITF) di Sunter, Jakarta Utara/Ist

Nusantara

Heru Diminta Rampungkan ITF Sunter untuk Kurangi Volume Sampah

SELASA, 27 AGUSTUS 2024 | 11:39 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta diminta mengedepankan pengolahan sampah dengan konsep waste to energy yang didukung teknologi ramah lingkungan Intermediate Treatment Facility (ITF) di Sunter, Jakarta Utara. 

Demikian saran Direktur Eksekutif CESS (Center for Energy Security Studies), Ali Ahmudi kepada Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono dalam pengelolaan sampah. 

Ali mengatakan, ITF Sunter merupakan bagian dari Proyek Strategis Nasional (PSN) dan menjadi salah satu proyek percontohan berdasarkan Perpres Nomor 35 Tahun 2018 tentang Percepatan Pembangunan Instalasi Pengolah Sampah menjadi Energi Listrik Berbasis Teknologi Ramah Lingkungan. 


Dengan status PSN, pemerintah pusat tentunya akan memberikan bantuan dan pendampingan kepada Pemprov DKI Jakarta. 

“Padahal semua persyaratan pengembangan ITF Sunter telah dipenuhi, proses telah selesai berjalan, dan investor telah bersedia,” kata Ali Ahmudi dalam keterangan tertulis, Selasa (27/8). 

Menurut Ali, perizinan dan dokumen pendukung pun telah dikantongi proyek ITF Sunter mulai dari penandatanganan Perjanjian Jual Beli Listrik dengan PT PLN Persero tertanggal 16 Oktober 2019; Persetujuan DPRD DKI Jakarta; Persetujuan Penggunaan APBD DKI Jakarta; dan memiliki Perjanjian Waste Supply Agreement dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. 

Masih kata Ali, pembangunan fasilitas pengelolaan sampah antara kota Jakarta Utara di Sunter perlu segera dibangun kembali untuk mengatasi timbulan sampah di Jakarta yang terus meningkat. 

Ali juga meminta Heru lebih untuk fokus dengan ITF Sunter daripada membangun proyek baru berupa Pulau Sampah di Jakarta Utara. 

“Ide membangun Pulau Sampah tidak memiliki alasan kuat dan berpotensi menimbulkan masalah lingkungan hidup di masa depan. Tidak heran rencana kajiannya ditolak DPRD DKI Jakarta,” kata Ali. 

ITF Sunter sendiri diharapkan mengurangi timbulan sampah di Jakarta yang terus meningkat setiap tahun. Terutama di Jakarta Timur yang telah mencapai rekor volume sampah terbanyak se-Indonesia pada tahun 2023.



Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Usut Tuntas Bandara Ilegal di Morowali yang Beroperasi Sejak Era Jokowi

Senin, 24 November 2025 | 17:20

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

UPDATE

Duka Banjir di Sumatera Bercampur Amarah

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:04

DKI Rumuskan UMP 2026 Berkeadilan

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:00

PIER Proyeksikan Ekonomi RI Lebih Kuat pada 2026

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:33

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

Kemenhut Cek Kayu Gelondongan Banjir Sumatera Pakai AIKO

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:00

Pemulihan UMKM Terdampak Bencana segera Diputuskan

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:35

Kaji Ulang Status 1.038 Pelaku Demo Ricuh Agustus

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:28

Update Korban Banjir Sumatera: 836 Orang Meninggal, 509 Orang Hilang

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:03

KPK Pansos dalam Prahara PBNU

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:17

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Selengkapnya