Berita

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam,) Marsekal TNI (Purn) Hadi Tjahjanto, saat memberikan sambutan dalam acara Peluncuran Pemetaan Kerawanan Pilkada Serentak 2024 untuk Tahapan Pencalonan, Kampanye, dan Pungut Hitung, di Hotel Bidakara, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Senin (26/8)/RMOL

Politik

Peta Kerawanan Pilkada dari Bawaslu Harus Dipedomani Kementerian dan Lembaga

SENIN, 26 AGUSTUS 2024 | 16:56 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam), Marsekal TNI (Purn) Hadi Tjahjanto, mengimbau kepada kementerian/lembaga (K/L) terkait untuk memedomani Indeks Kerawanan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024 dari Bawaslu.

Hal itu disampaikan Hadi saat memberikan sambutan dalam acara Peluncuran Pemetaan Kerawanan Pilkada Serentak 2024 untuk Tahapan Pencalonan, Kampanye, dan Pungut Hitung, di Hotel Bidakara, Jalan Gatot Subroto, Tebet, Jakarta Selatan, Senin (26/8).

"Pemetaan kerawanan yang dikeluarkan Bawaslu bisa jadi pedoman sepenuhnya, dan itu jadi pegangan dan pedoman, meskipun di lapangan dinamika akan terjadi," ujar Hadi dalam sambutannya.


Lembaga-lembaga seperti Polri, TNI, Badan Sandi dan Siber Nasional (BSSN), dan beberapa K/L negara lainnya harus memedomani pemetaan kerawanan Pilkada Serentak 2024 yang dibuat Bawaslu.

"Dengan diluncurkannya pemetaan kerawanan dan kajian mitigasi kerawanan tahapan pencalonan, kampanye dan pungut hitung, ini tentunya akan semakin menambah keyakinan kita semua, serta kesiapan kita semua dalam mengantisipasi berbagai kerawanan dalam bentuk yang nantinya akan kita lihat di lapangan akan mengganggu tahapan pilkada," tuturnya.

Oleh karena itu, Hadi yang pernah menjabat Panglima TNI ini mengharapkan pelaksanaan Pilkada Serentak 2024 dapat berjalan aman, lancar, damai, dan kecil permasalahan, dengan cara memedomani pemetaan kerawanan Pilkada Serentak 2024.

"Stabilitas politik, hukum, dan keamanan tentunya adalah hal yang sangat penting dan mutlak untuk kita jaga bersama. Karena stabilitas politik, hukum, dan keamanan sangat mempengaruhi pelaksanaan Pilkada 2024," tandas Hadi.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya