Mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama/Istimewa
Mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama/Istimewa
MASIH segar dalam ingatan kami semuanya, ketika Ahok dikalahkan dengan politik identitas. Dalam pidato pertama Anies Baswedan setelah pelantikannya sebagai Gubernur DKI Jakarta. Pernyataannya yang hingga saat ini tak bisa diabaikan begitu saja: “penjajahan atas pribumi” yang memecah belah bangsa. Pernyataan ini akan selalu dikenang karena telah merobek tenun kebangsaan.
Kami juga masih ingat ketika Prabowo dijanjikan tentang arti sebuah kesetiaan. Anies berkata, bahwa dia tidak akan pernah mencalonkan dirinya selama Prabowo maju dalam kontestasi yang sama. Janji ini diucapkan dengan sangat meyakinkan. Namun kenyataannya, pada pemilu selanjutnya, janji hanyalah sebatas ucapan belaka.
Surat terbuka ini kami layangkan kepada PDI Perjuangan, sebagai partai nasionalis terbesar di Indonesia, agar tetap setia pada ideologi kebangsaannya. Dan mampu menjaga integritas partainya. Jangan sampai terulang lagi cerita yang sama. Memang tidak mudah mencari pemimpin yang setia pada nilai ideologi yang mengutamakan persatuan dan kesatuan bangsa, namun kami yakin dan percaya PDI Perjuangan mampu memegang prinsip ini dengan teguh.
Populer
Senin, 01 Desember 2025 | 02:29
Minggu, 30 November 2025 | 02:12
Jumat, 28 November 2025 | 00:32
Kamis, 27 November 2025 | 05:59
Jumat, 28 November 2025 | 02:08
Jumat, 28 November 2025 | 04:14
Kamis, 27 November 2025 | 03:45
UPDATE
Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44
Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41
Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38
Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27
Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18
Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13
Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08
Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57
Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48
Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39