Berita

Tangkapan layar Rocky Gerung/RMOL

Politik

Kontroversi Ucapan 'Raja Jawa'

Rocky Minta Bahlil Segera Bertobat: Anda Memang Dungu!

KAMIS, 22 AGUSTUS 2024 | 21:45 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Ketua Umum Golkar periode 2024-2029 Bahlil Lahadalia menyinggung adanya ‘Raja Jawa’ dalam penutupan Munas ke XI Golkar di JCC, Senayan, Jakarta, Rabu (21/8) lalu.

Pernyataan Bahlil itu menjadi kontroversi di tengah publik. Pasalnya, Bahlil mencitrakan bahwa Raja Jawa itu merupakan sosok yang kejam atau bengis.

Publik menduga kuat bahwa istilah Raja Jawa itu disematkan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi), sementara Bahlil merupakan pembantunya sebagai Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).

Pengamat politik Rocky Gerung menyatakan bahwa ucapan Bahlil itu sebagai kecelakaan sejarah dan menyinggung masyarakat Jawa.

“Raja Jawa itu fungsinya sebagai lambang kemuliaan dan dia juga mau mendengar suara rakyat. Itu menunjukan Bahlil itu tidak mengerti kebudayaan Jawa, jadi dia asal mengucapkan sesuatu yang kemudian menjadi kecelakaan sejarah,” kata Rocky dikutip RMOL dari kanal Youtube Rocky Gerung Official, Kamis (22/8).

“Bahlil memang tidak paham bahwa negeri ini memang dirancang berdasarkan prinsip-prinsip kebudayaan. Banyak Raja Jawa yang bijak seperti Sultan Hamengkubuwono IX, X (sembilan-sepuluh) dan itu juga ketua-ketua Golkar loh,” tambahnya.

Rocky pun meminta Bahlil agar meminta maaf atau bertobat atas ucapannya tersebut. Bahkan ucapan itu dinyatakan dalam forum resmi seperti Munas Golkar.

“Jadi saudara Bahlil, anda bukanya hanya harus segera bertobat, tapi anda memang dungu dalam membaca tradisi politik Jawa dulu,” tegasnya.   

Kendati sebagai kecelakaan sejarah, namun Rocky mengucapkan terima kasih kepada Bahlil karena telah mencerminkan Jokowi sebagai sosok yang otoriter.

“Tapi kita bersenang dan mengucapkan terima kasih ke Bahlil, karena dia yang akhirnya yang merumuskan sifat bengis, otoriter dari Raja Jawa yang bernama Jokowi,” jelas Rocky.

Dalam pidatonya sebagai Ketua Golkar, terkesan Bahlil memiliki maksud untuk bercanda di hadapan Jokowi dengan menyebut Raja Jawa.

“Soalnya Raja Jawa ini kalau kita main-main celaka kita. Saya mau kasih tahu saja, jangan coba main-main barang ini, waduh ini ngeri-ngeri sedap barang ini, saya kasih tahu. Dan sudah banyak, sudah lihat barang ini kan, ya tidak perlu saya ungkapkan lah," tandas Bahlil.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

BRI Salurkan KUR Rp27,72 Triliun dalam 2 Bulan

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

Badai Alfred Mengamuk di Queensland, Ribuan Rumah Gelap Gulita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

DPR Cek Kesiapan Anggaran PSU Pilkada 2025

Senin, 10 Maret 2025 | 11:36

Rupiah Loyo ke Rp16.300 Hari Ini

Senin, 10 Maret 2025 | 11:24

Elon Musk: AS Harus Keluar dari NATO Supaya Berhenti Biayai Keamanan Eropa

Senin, 10 Maret 2025 | 11:22

Presiden Prabowo Diharapkan Jamu 38 Bhikkhu Thudong

Senin, 10 Maret 2025 | 11:19

Harga Emas Antam Merangkak Naik, Cek Daftar Lengkapnya

Senin, 10 Maret 2025 | 11:16

Polisi Harus Usut Tuntas Korupsi Isi MinyaKita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:08

Pasar Minyak Masih Terdampak Kebijakan Tarif AS, Harga Turun di Senin Pagi

Senin, 10 Maret 2025 | 11:06

Lebaran di Jakarta Tetap Seru Meski Ditinggal Pemudik

Senin, 10 Maret 2025 | 10:50

Selengkapnya