Berita

DPN Gemasaba saat memberikan keterangan kepada awak media di kantor DPP PKB, Jalan Raden Saleh, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (19/8)/RMOL

Politik

Cak Imin Dipaksa Tetap jadi Ketum PKB

SENIN, 19 AGUSTUS 2024 | 13:46 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Gerakan Mahasiswa Satu Bangsa (Gemasaba), meminta Muhaimin Iskandar (Cak Imin) tetap menjabat sebagai Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Hal ini tegaskan Ketua DPN Gemasaba, Heru Widodo, menanggapi pernyataan Cak Imin yang mengaku belum bisa memastikan apakah akan kembali mencalonkan diri sebagai Ketua Umum PKB dalam Muktamar PKB di Bali. Cak Imin menegaskan tak mau nyalon lagi kalau dapat rapor merah.

"Kalau Gus Muhaimin enggak mau (maju lagi sebagai calon ketum), kami akan paksa. Harus mau," ujar Heru di Kantor DPP PKB, Jalan Raden Saleh, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (19/8).

Heru menegaskan bahwa selama ini Cak Imin telah memberikan ruang yang luas bagi kader muda untuk terlibat aktif dalam politik. Oleh karena itu, ia menegaskan tidak ada alasan bagi Cak Imin untuk mundur dari posisinya sebagai Ketua Umum PKB.

"Belum tentu nanti kalau misalnya ada yang menggantikan Gus Muhaimin sebagai Ketua Umum PKB, belum tentu memberikan ruang kepada kami, anak-anak muda PKB, untuk berekspresi di politik praktis dan nyata," jelasnya.

Pernyataan Heru ini menegaskan posisi Gemasaba dalam mendukung Cak Imin untuk tetap memimpin PKB dan menggarisbawahi pentingnya keberlanjutan dukungan terhadap kader muda dalam dunia politik.

"Maka tidak ada alasan lagi. Pokoknya Gus Muhaimin harus mau. Kalau tidak mau, harus kita paksa. Karena kita tidak mau lagi kemudian nanti ada pemimpin baru PKB yang kemudian tidak mengakomodir dan memberikan ruang kepada kami," tegasnya.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

PDIP: Terima Kasih Warga Jakarta dan Pak Anies Baswedan

Jumat, 29 November 2024 | 10:39

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

UPDATE

Gegara Israel, World Central Kitchen Hentikan Operasi Kemanusiaan di Gaza

Minggu, 01 Desember 2024 | 10:08

Indonesia Harus Tiru Australia Larang Anak Akses Medsos

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:58

Gaungkan Semangat Perjuangan, KNRP Gelar Walk for Palestine

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:36

MK Kukuhkan Hak Pelaut Migran dalam UU PPMI

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:18

Jet Tempur Rusia Dikerahkan Gempur Pemberontak Suriah

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:12

Strategi Gerindra Berbuah Manis di Pilkada 2024

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:53

Kubu RK-Suswono Terlalu Remehkan Lawan

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:40

Pasukan Pemberontak Makin Maju, Tentara Suriah Pilih Mundur dari Aleppo

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:30

Dirugikan KPUD, Tim Rido Instruksikan Kader dan Relawan Lapor Bawaslu

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:06

Presiden Prabowo Diminta Bersihkan Oknum Jaksa Nakal

Minggu, 01 Desember 2024 | 07:42

Selengkapnya