Asap mengepul dari atap Somerset House di pusat kota London pada Sabtu, 17 Agustus 2024/Reuters
Terjadi kebakaran di atap gedung bersejarah neoklasik London, Somerset House pada Sabtu (17/8).
Brigade Pemadam Kebakaran London (LFB) mengatakan 25 mobil pemadam kebakaran dan 125 personel dikerahkan untuk mengatasi insiden tersebut.
"Para petugas kini tengah berupaya memadamkan titik-titik api terakhir," kata asisten komisaris LFB, Keeley Foster, seperti dimuat
Reuters.
Menurut Foster, usia dan desain gedung menghambat petugas memadamkan api tersebut.
Ia mengatakan para petugas akan tetap berada di lokasi tersebut semalaman dan penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan.
Polisi mengatakan tidak ada laporan korban luka.
Disebutkan bahwa kebakaran terjadi di sayap barat Somerset House, tempat kantor-kantor dan bukan karya seni berada.
Galeri Courtauld, yang menyimpan berbagai mahakarya dari Abad Pertengahan hingga abad ke-20, berada di sayap utara gedung tersebut.
"Masih terlalu dini untuk mengomentari kondisi gedung tersebut," kata Direktur Somerset House Trust, Jonathan Reekie.
Ia mengatakan bahwa meskipun bangunan utama Somerset House akan tetap ditutup untuk umum hingga pemberitahuan lebih lanjut, Galeri Courtauld akan dibuka kembali pada hari Minggu (18/8).
Bangunan asli dihancurkan pada tahun 1775 dan kemudian dibangun kembali.
Galeri Courtauld dulunya merupakan kediaman Putri Elizabeth sebelum ia dinobatkan menjadi Ratu Elizabeth I pada tahun 1558 dan markas besar Angkatan Darat Parlementer sejak tahun 1642 selama Perang Saudara Inggris, dan merupakan bekas kantor pusat Angkatan Laut dan Inland Revenue.