Berita

Presiden Joko Widodo di Sidang Tahunan 2024/Humas DPR RI

Politik

Jokowi Minta Maaf, Prof Sugianto: Manusia Tak Lepas dari Salah dan Lupa

MINGGU, 18 AGUSTUS 2024 | 03:59 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Permintaan maaf kepada seluruh rakyat Indonesia yang disampaikan Presiden Joko Widodo dalam pidato refleksi pada Sidang Tahunan MPR RI 2024, Jumat kemarin (16/8) menimbulkan pro kontra dari berbagai kalangan.

Akademisi Universitas Islam Negeri (UIN) Siber Syekh Nurjati Cirebon, Prof Sugianto, menilai sudah tepat Presiden Jokowi melakukan permintaan maaf setelah 2 periode atau 10 tahun memimpin Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). 

"Presiden Joko Widodo adalah pribadi manusia santun yang tidak lepas dari salah dan lupa dalam memimpin Negara yang berpopulasi ratusan juta jiwa," kata Prof Sugianto, dikutip RMOLJabar, Sabtu (17/8).

Menurut Prof Sugianto, Presiden Jokowi banyak membuat kebijakan pro rakyat yang dirasakan oleh publik seperti pemerataan pembangunan di wilayah Indonesia Timur, pembangunan infrastruktur jalan yang semakin membantu meningkatkan perekonomian masyarakat di berbagai pelosok Indonesia. 

Walaupun memang tidak semua kebijakan yang diambil selama kepemimpinan Jokowi bisa memuaskan semua pihak. Namun hasil kepemimpinan Presiden Jokowi dapat dirasakan oleh rakyat. 

"Saya menilai kepemimpinan Joko Widodo dalam bidang pembangunan cukup berhasil, walaupun masih ada problem di bidang penegakkan hukum, politik dan demokrasi," ujarnya. 

Gurubesar hukum tersebut mengatakan, siapapun Presiden Indonesia tidak bisa lepas dari pro kontra atas kebijakan-kebijakannya selama memimpin, pro kontra itu hal biasa dalam dinamika politik demokrasi.

Presiden Jokowi sudah membawa keberhasilan yaitu pengesahan produk hukum yang fenomenal, di antaranya UU Ciptaker dan UU KUHP. 

"Saya berharap Prabowo sebagai presiden selanjutnya dapat melanjutkan program Presiden terdahulu yang belum tuntas salah satunya penataan IKN dan pembangunan infrastruktur lainnya demi mewujudkan rakyat sejahtera," tutupnya.

Populer

Seluruh Fraksi di DPR Kompak Serang Kejagung soal Tom Lembong

Rabu, 13 November 2024 | 18:01

Kapolri Mutasi 55 Pati dan Pamen, Ada 3 Kapolda Baru

Selasa, 12 November 2024 | 23:52

"Geng Judol" di Komdigi Jadi Gunjingan sejak Bapak itu Jabat Menteri

Rabu, 06 November 2024 | 07:53

Dedi Prasetyo Dapat Bintang Tiga jadi Irwasum, Ahmad Dofiri Wakapolri

Selasa, 12 November 2024 | 22:50

Tak Terima Dikabarkan Meninggal, Joncik Laporkan Akun Facebook "Lintang Empat Lawang" ke Polisi

Kamis, 07 November 2024 | 06:07

Musa Rajekshah Dorong Pemetaan Potensi dan Keunggulan Desa

Kamis, 07 November 2024 | 21:43

Beredar Kabar Sekda DKI Jakarta Diganti

Jumat, 08 November 2024 | 15:43

UPDATE

2.500 Personel Kawal Laga Timnas Indonesia Kontra Jepang

Jumat, 15 November 2024 | 04:02

Budi Arie Dituntut Tanggung Jawab soal "Pengamanan" Situs Judol

Jumat, 15 November 2024 | 03:47

Rawan Disalahgunakan, KJP Dievaluasi untuk Program Sekolah Gratis

Jumat, 15 November 2024 | 03:25

Trending X, Rano Karno Hapus Foto Bareng Tersangka Judol

Jumat, 15 November 2024 | 03:03

Ini Pengalihan Arus Lalu Lintas di GBK saat Timnas Garuda Versus Jepang

Jumat, 15 November 2024 | 02:51

MRT Bundaran HI-Kota Beroperasi 2027

Jumat, 15 November 2024 | 02:18

Roy Suryo Tak Percaya "Pengamanan" Situs Judol Rp8,5 Juta per Bulan

Jumat, 15 November 2024 | 02:01

Raja Juli Optimis Reforestasi 12 Juta Hektare Lahan

Jumat, 15 November 2024 | 01:36

Pegawai Komdigi Diduga "Bermain" Judi Online sejak Era Covid-19

Jumat, 15 November 2024 | 01:23

PNM Sabet Tiga Penghargaan di BBMA 2024

Jumat, 15 November 2024 | 01:06

Selengkapnya