Berita

Wakil Ketua DPR RI, Abdul Muhaimin Iskandar/RMOL

Politik

Cak Imin Minta Komisi II DPR Turun Tangan Telusuri Pencatutan KTP

JUMAT, 16 AGUSTUS 2024 | 17:51 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Komisi II DPR diminta untuk turun tangan menelusuri kasus pencatutan KTP warga Jakarta yang diduga digunakan untuk mendukung calon independen dalam Pilkada DKI Jakarta.

Permintaan itu disampaikan Wakil Ketua DPR RI, Abdul Muhaimin Iskandar, yang akrab disapa Cak Imin, kepada wartawan di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, pada Jumat (16/8).  

“Komisi II harus turun untuk ikut melakukan verifikasi,” kata Cak Imin.

Menurutnya, jika masalah tersebut tidak ditangani dengan jelas, maka legitimasi Pilkada Jakarta bisa terancam.

“Kalau ini tidak clear nanti legitimasi pilkada bahaya,” kata Ketua Umum PKB ini. 

Lebih jauh, Cak Imin juga meminta bahwa Komisi Pemilihan Umum (KPU) harus bersikap adil dan objektif dalam menanggapi masalah tersebut. 

Dia pun mengimbau masyarakat dan partai politik untuk terus mengawasi proses tersebut.

"KPU harus objektif yang merasa dicatut KTP nya harus segera memprotes dan mengklarifikasi," pungkasnya.

Sebelumnya, warga Jakarta yang mengeluhkan adanya pencatutan KTP untuk mendukung pasangan calon independen di Pilkada Jakarta 2024.

Bahkan, pencatutan itu turut menyasar nomor induk kependudukan (NIK) keluarga Anies Baswedan.

"Alhamdulillah, KTP saya aman. Tapi KTP dua anak, adik, juga sebagian tim yang bekerja bersama ikut dicatut masuk daftar pendukung calon independen," kata Anies Baswedan dikutip dari akun X pribadinya, Jumat (16/8).

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Sehari Usai Pencoblosan, Pj Gubernur DKI Lantik Walikota Jakpus

Kamis, 28 November 2024 | 22:00

Timses Zahir-Aslam Kena OTT Dugaan ‘Money Politik’ di Pilkada Batubara

Kamis, 28 November 2024 | 21:51

Polri Perkuat Kerja Sama Bareng Dukcapil Kemendagri

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

KPK Tahan 3 Ketua Pokja Paket Pekerjaan Perkeretaapian DJKA

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

Firli Bahuri Tak Hadiri Pemeriksaan Polisi karena Ada Pengajian

Kamis, 28 November 2024 | 21:25

Ini Kebijakan Baru Mendikdasmen Untuk Mudahkan Guru

Kamis, 28 November 2024 | 21:22

Rupiah Terangkat Pilkada, Dolar AS Masih di Rp15.800

Kamis, 28 November 2024 | 21:13

Prabowo Menangis di Depan Ribuan Guru Indonesia

Kamis, 28 November 2024 | 21:11

Pengamat: RK-Suswono Kalah karena Meremehkan Pramono-Doel

Kamis, 28 November 2024 | 21:04

Perbaiki Tata Ekosistem Logistik Nasional, Mendag Budi Sosialisasi Aturan Baru

Kamis, 28 November 2024 | 21:02

Selengkapnya