Berita

Ketua Gerindra Aceh, Fadlullah/Dok Gerindra

Politik

Partai Aceh Akhirnya Pilih Dek Fad sebagai Cawagub Mualem

KAMIS, 15 AGUSTUS 2024 | 19:58 WIB | LAPORAN: JONRIS PURBA

Dewan Pimpinan Pusat Partai Aceh (DPP-PA) akhirnya memilih Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gerindra Aceh, Fadlullah (Dek Fad) sebagai pendamping Muzakir Manaf (Mualem) di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Aceh 2024.

“Dapat saya informasikan bahwa Dewan Pimpinan Pusat Partai Aceh memilih dan menentukan Ketua DPD Gerindra Aceh, Fadhlullah (Dek Fad), sebagai Calon Wakil Gubernur Aceh untuk pasangan Calon Gubernur Aceh Muzakir Manaf (Mualem),” kata Nurlis dalam keterangan persnya, Kamis, 15 Agustus 2024. 

Nurlis mengungkapkan, pemilihan Dek Fad sebagai bakal calon wakil gubernur (Cawagub) diwarnai sejumlah dinamika politik. Terutama pengaruh politik tingkat tinggi, partai-partai koalisi, dan pengaruh lobi-lobi politik.
Bagi Partai Aceh, kata Nurkis, keputusan yang telah diambil berkaitan dengan kepentingan - kepentingan strategis Aceh di tingkat nasional. 

Bagi Partai Aceh, kata Nurkis, keputusan yang telah diambil berkaitan dengan kepentingan - kepentingan strategis Aceh di tingkat nasional. 

"Kami memastikan penunjukan Dek Fad sebagai calon wakil gubernur diputuskan lewat proses panjang dan matang," ujar.

Proses panjang tersebut, mendorong pihaknya untuk berhati-hati menyampaikan setiap informasi kepada publik terkait dinamika penentuan sosok kepala daerah dan wakil kepala daerah. Menurutnya, setiap informasi, disampaikan berdasarkan tahapan seleksi yang berjalan dalam beberapa bulan terakhir. 

“Sejauh ini (tahapan seleksi) sudah hampir rampung. Dapat saya sampaikan sekitar 85 persen selesai,” kata pria yang juga Wakil Ketua DPP Partai Aceh ini. 

Lebih jauh Nurlis mengatakan, untuk menyempurnakan proses tersebut, seluruh kandidat harus menandatangani pakta integritas dan bertatap muka dengan Ketua Tuha Peuet PA yang juga Wali Nanggroe Aceh, Malik Mahmud Al Haytar. 

Nurlis memastikan akan mengumumkan perubahan terkait proses seleksi yang dilakukan pihaknya secara terbuka. Sebab perkembangan politik sangat dinamis. 

"Perubahan dapat terjadi setiap saat. Hal ini sangat dipahami oleh para politikus," pungkasnya.


Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya