Berita

Plt Ketua Umum Partai Golkar, Agus Gumiwang Kartasasmita/Net

Politik

Respons AGK Soal Klaim Dukungan Bahlil jadi Ketum Golkar: InsyaAllah

RABU, 14 AGUSTUS 2024 | 03:29 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Plt Ketua Umum Partai Golkar Agus Gumiwang Kartasasmita merespons mengenai klaim dukungan lebih dari 30 DPD tingkat I terhadap Bahlil Lahadalia sebagai calon Ketua Umum Partai Golkar.

"InsyaAllah," kata AGK kepada wartawan di kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Selasa (13/8).

Saat ditanya apakah klaim tersebut benar atau tidak, AGK kembali memberikan jawaban yang sama.


"Jawaban saya, insyaAllah," ujarnya.

Kendati begitu, AGK tetap menyerahkan sepenuhnya hal tersebut dalam forum Musyawarah Nasional (Munas) yang digelar pada 20 Agustus 2024. Apapun yang menjadi keputusan Munas nantinya itu merupakan keputusan kader. 

Menteri Perindustrian itu mengaku belum bisa memastikan, apakah akan ada calon tunggal atau tidak dalam Munas Golkar nanti. 

Pasalnya, hingga saat ini belum ada figur yang secara resmi menyatakan maju sebagai calon Ketum Partai Golkar.

"Kita berikan hak kepada DPD, DPD provinsi dan kabupaten/kota se-Indonesia untuk memilih ketua umum, kan begitu aja," pungkasnya.

Sebelumnya, Ketua Dewan Pembina Bappilu Partai Golkar, Idrus Marham mengklaim, sosok Bahlil Lahadalia bakal menang aklamasi sebagai Ketum Golkar pascapengunduran diri Airlangga Hartarto. 

Idrus mengklaim, Bahlil Lahadalia sudah mengantongi dukungan lebih dari 30 DPD Partai Golkar untuk menjadi calon Ketua Umum Partai Golkar menggantikan Airlangga.

Dengan begitu, kata Idrus, hampir pasti jika Bahlil akan terpilih secara aklamasi sebagai Ketum Golkar.

"Siapa yang akan terpilih Ketum, tanpa mendahului Tuhan saya yakin berdasar aspirasi dari bawah dari DPD yang sudah dari 30 (DPD) sudah mendukung Bahlil, dan juga komunikasi tingkat atas terutamanya senior, katakanlah saudara Bahlil yang terpilih," kata Idrus saat konferensi pers di Kawasan Jakarta Pusat, Selasa (13/8).

"Sekarang dukungannya sudah lebih dari 38 DPD, tinggal 1,2,3 itu pasti nyusul dan hampir pasti ini aklamasi," imbuhnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya