Berita

Perdana Menteri Yordania, Bisher Al-Khasawneh/The Arab Weekly

Dunia

Yordania Ikutan Panik Hadapi Potensi Serangan Balasan Iran

SELASA, 13 AGUSTUS 2024 | 14:45 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Selain Israel dan Amerika Serikat, Yordania juga ikut khawatir soal ancaman serangan balasan yang dijanjikan Iran usai kematian petinggi Hamas, Ismail Haniyeh.

Yordania yang wilayah udaranya pernah dilalui roket Iran selama serangan balasan April lalu, menegaskan bahwa pihaknya tidak akan membiarkan hal serupa terjadi.

Perdana Menteri Bisher Al-Khasawneh bersumpah tidak akan membiarkan siapapun melanggar wilayah udaranya dan membahayakan nyawa atau keselamatan warga Yordania.


"Yordania tidak akan mengizinkan pihak mana pun melanggar wilayah udaranya, " tegas Al-Khasawneh di pembukaan rapat kabinet mingguan, seperti dimuat Middle East Monitor pada Selasa (13/8).

PM Yordania kemudian mengutuk serangan Israel terhadap Sekolah Al-Tabi’in di lingkungan Daraj, Kota Gaza, pada hari Sabtu (10/8) yang menewaskan lebih dari 100 warga Palestina saat mereka melaksanakan salat subuh.

"Ini merupakan kejahatan keji yang menambah serangkaian pelanggaran yang telah dilakukan Israel di Gaza," tegasnya.

Israel yakin bahwa Iran telah merencanakan serangan skala besar terhadap titik-titik strategis kritis di negara pendudukan tersebut sebagai balasan atas pembunuhan Komandan Hizbullah Fuad Shukr dan Kepala Hamas Ismail Haniyeh.

AS memperkirakan serangan Iran dan proksinya akan terjadi pekan ini, sehingga Washington mempercepat pengerahan armada tempur canggih ke Timur Tengah.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya