Berita

Presiden Jokowi/Net

Bisnis

Jokowi Klaim Investasi yang Masuk untuk Pembangunan IKN Capai Rp56,2 Triliun

SELASA, 13 AGUSTUS 2024 | 13:53 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Investasi yang masuk untuk pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) dilaporkan telah mencapai Rp56,2 triliun, di luar dari anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN).

Hal tersebut disampaikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam sidang kabinet paripurna perdana di IKN.

“Per hari ini, perlu juga juga saya sampaikan bahwa di luar anggaran dari APBN, investasi yang masuk sudah Rp56,2 triliun,” kata Jokowi dikutip dari laman Setkab, Selasa (13/8).

Berdasarkan laporan Jokowi saat ini sudah ada 55 investor yang melakukan groundbreaking atau peletakan batu pertama., di antaranya dari sektor pendidikan dengan 6 investor, kesehatan 3 investor, serta retail dan logistik dengan 10 investor.

Selain itu, dari bidang perhotelan terdapat 8 investor, kantor dan perbankan 14 investor, hunian dan area hijau 9 investor, hingga media dan teknologi dengan tiga investor.

“Ekonomi yang akan dikembangkan di Ibu Kota Nusantara juga ekonomi hijau, ekonomi digital yang akan mengiringi pemerintahan di  Ibu Kota Nusantara. Ekonomi, sekali lagi, ekonomi hijau, ekonomi digital, data center, financial center, dan yang lain-lainnya,” ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, Jokowi menegaskan latar belakang pindahnya ibu kota anyar ini bukan hanya pindah fisiknya, melainkan juga pindah pola pikir, pola kerja, serta mobilitasnya. 

“Karena mobilitas di Ibu Kota  Nusantara semuanya memakai kendaraan yang kendaraan listrik dan juga energinya memakai energi hijau. Bangunannya pun juga bangunan di sini semuanya diarahkan ke green building dan aksesibilitasnya juga diprioritaskan untuk pejalan kaki dan yang naik sepeda,” pungkasnya.

Populer

KPK Dapat Petunjuk Dugaan Suap PAW PDIP dari Buku Hasto

Kamis, 08 Agustus 2024 | 19:35

Edi Slamet Irianto, Kandidat Kepala BPN Berjuluk Hand of Midas

Sabtu, 03 Agustus 2024 | 11:32

Putra Putri TNI-Polri Minta Polisi Tangkap Alvin Lim

Sabtu, 03 Agustus 2024 | 02:24

BHS Kritisi Usul Muhadjir soal Opsi Nasi Jagung di Program Makan Gratis

Rabu, 07 Agustus 2024 | 02:44

Pengamat: Intervensi Kekuasaan Penyebab Airlangga Mundur

Minggu, 11 Agustus 2024 | 19:13

Jokowi Makin Kasar

Senin, 05 Agustus 2024 | 08:42

Fuad Bawazier Ngaku Diperas Rp4 Miliar

Kamis, 08 Agustus 2024 | 12:41

UPDATE

Parpol, Golkar, dan Demokrasi

Selasa, 13 Agustus 2024 | 10:06

Emas Antam Naik Rp18 Ribu, Bersinar Jadi Segini

Selasa, 13 Agustus 2024 | 10:05

Harga Minyak Dunia Melonjak Tiga Persen, Brent jadi 82,30 Dolar AS per Barel

Selasa, 13 Agustus 2024 | 09:51

Tolak Intimidasi, Presiden Iran Tegas Bakal Balas Israel

Selasa, 13 Agustus 2024 | 09:47

Jelang Pleno, Tidak Ada Persiapan Khusus di Markas Beringin

Selasa, 13 Agustus 2024 | 09:45

Demurrage Impor Beras Merusak Lintas Sektor Ekonomi dan Politik

Selasa, 13 Agustus 2024 | 09:34

Investasi Rp2,6 Triliun, Intiland Mulai Bangun Hunian di IKN

Selasa, 13 Agustus 2024 | 09:28

Polisi Cokok Garong Motor Spesialis Gang Sempit

Selasa, 13 Agustus 2024 | 09:26

Kemenperin Buka Kelas Industri Baja, Pertama di Indonesia

Selasa, 13 Agustus 2024 | 09:12

PKB Solusi Bangsa

Selasa, 13 Agustus 2024 | 08:58

Selengkapnya