Berita

Guru SDN 6 Kayuagung gelar aksi demo di Dinas Pendidikan OKI, Sumsel, Senin (12/8)/RMOLSumsel

Nusantara

Dipecat Sepihak, Guru SD Negeri Desak Kepsek Dicopot

SELASA, 13 AGUSTUS 2024 | 05:18 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Sejumlah guru Sekolah Dasar Negeri (SDN) 6 Kayuagung, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan, menggelar aksi demo di Kantor Dinas Pendidikan OKI, Senin (12/8). 

Dalam aksi demo tersebut, para guru menuntut Kepala Sekolah (Kepsek) SDN 6 Kayuagung, Betty Yulia, dipecat. Hal itu dipicu adanya dugaan sikap otoriter yang dilakukan Kepsek terhadap guru SDN 6 Kayuagung. 

Salah satu peserta aksi sekaligus Tenaga Honorer Pengelola Perpustakaan SDN 6, Rohani mengaku, ia akan dipecat oleh Kepsek Betty Yulia karena hanya memiliki jenjang pendidikan SPG. 

"Saya ini sudah 12 tahun menjadi tenaga honorer dan sudah belasan tahun mengabdi mau dipecat hanya karena saya lulusan SPG," kata Rohani, dikutip RMOLSumsel, Senin (12/8).

Rohani mengaku, hingga saat ini dirinya tidak diberi alasan terkait rencana pemecatannya. Terlebih lagi, Rohani selama ini hanya berharap bisa diangkat menjadi P3K, tapi kalau akan dipecat seperti ini maka kariernya akan habis.

Dari tanggapan beberapa peserta aksi, ada dua tenaga honorer lainnya yang juga dipecat, yakni penjaga sekolah dan Operator SDN 6 Kayuagung.

Menurut mereka, pemecatan tersebut tidak beralasan. Bahkan mereka merasa selama ini bekerja sesuai prosedur.

Untuk itu, ketiganya meminta Dinas Pendidikan OKI mengambil tindakan atau memberikan hukuman kepada Kepsek SDN 6 Kayuagung yang dinilai sudah bertindak semena-mena.

Sementara itu, Ali Akbar, salah satu guru SDN 6 Kayuagung mengatakan, pihak sekolah sudah melakukan mediasi namun tidak menemukan titik terang. 

Untuk itu, ia berharap pihak Dinas Pendidikan OKI menanggapi dan segera menindaklanjuti keluhan-keluhan para guru SDN 6 Kayuagung.

Terpisah, Kepala Bidang SD Dinas Pendidikan OKI, Turmudik menjelaskan, dirinya menampung aspirasi dari para guru SDN 6 Kayuagung dan akan disampaikan ke Kepala Dinas Pendidikan OKI untuk segera ditindaklanjuti. 

"Akan kami sampaikan ke Kepala Dinas, karena sebelumnya juga sudah dilakukan mediasi," ucapnya singkat.

Populer

KPK Dapat Petunjuk Dugaan Suap PAW PDIP dari Buku Hasto

Kamis, 08 Agustus 2024 | 19:35

Edi Slamet Irianto, Kandidat Kepala BPN Berjuluk Hand of Midas

Sabtu, 03 Agustus 2024 | 11:32

Putra Putri TNI-Polri Minta Polisi Tangkap Alvin Lim

Sabtu, 03 Agustus 2024 | 02:24

BHS Kritisi Usul Muhadjir soal Opsi Nasi Jagung di Program Makan Gratis

Rabu, 07 Agustus 2024 | 02:44

Pengamat: Intervensi Kekuasaan Penyebab Airlangga Mundur

Minggu, 11 Agustus 2024 | 19:13

Jokowi Makin Kasar

Senin, 05 Agustus 2024 | 08:42

Fuad Bawazier Ngaku Diperas Rp4 Miliar

Kamis, 08 Agustus 2024 | 12:41

UPDATE

Parpol, Golkar, dan Demokrasi

Selasa, 13 Agustus 2024 | 10:06

Emas Antam Naik Rp18 Ribu, Bersinar Jadi Segini

Selasa, 13 Agustus 2024 | 10:05

Harga Minyak Dunia Melonjak Tiga Persen, Brent jadi 82,30 Dolar AS per Barel

Selasa, 13 Agustus 2024 | 09:51

Tolak Intimidasi, Presiden Iran Tegas Bakal Balas Israel

Selasa, 13 Agustus 2024 | 09:47

Jelang Pleno, Tidak Ada Persiapan Khusus di Markas Beringin

Selasa, 13 Agustus 2024 | 09:45

Demurrage Impor Beras Merusak Lintas Sektor Ekonomi dan Politik

Selasa, 13 Agustus 2024 | 09:34

Investasi Rp2,6 Triliun, Intiland Mulai Bangun Hunian di IKN

Selasa, 13 Agustus 2024 | 09:28

Polisi Cokok Garong Motor Spesialis Gang Sempit

Selasa, 13 Agustus 2024 | 09:26

Kemenperin Buka Kelas Industri Baja, Pertama di Indonesia

Selasa, 13 Agustus 2024 | 09:12

PKB Solusi Bangsa

Selasa, 13 Agustus 2024 | 08:58

Selengkapnya