Berita

Sekretaris Dewan Syuro PKB, KH. Maulana Ahmad Hasan/Ist

Politik

Gus Hasan Optimis Kantongi Tiket PKB Maju Pilbup Banyumas

MINGGU, 11 AGUSTUS 2024 | 06:49 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

DPP PKB hingga saat ini belum mengeluarkan rekomendasi final untuk bakal calon bupati dan wakil bupati Banyumas di Pilkada 2024 mendatang. 
 
Ketua Desk Pilkada DPC PKB Banyumas, Mohammad Wajib Alwi menyatakan semua kandidat masih memiliki peluang untuk memperoleh tiket dari partai pimpinan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin tersebut.

"Kondisi saat ini yang masih berjuang untuk mendapatkan rekomendasi dari DPP. Dari Kader sekaligus pengurus partai PKB, ada dua orang. Ada Bu Dwi Asih Lintarti dan KH. Maulana Ahmad Hasan atau Gus Hasan. Dari luar kader, yang bukan pengurus partai maksudnya, ada Pak Ma'ruf Cahyono, KH Taefur Arofat dan juga Bapak Syaefuddin, ada Gus Lukman ketua Ansor dan lainnya," ungkap Alwi dalam keterangan yang diterima redaksi, Sabtu malam (10/8).

Secara terpisah, Sekretaris Dewan Syuro PKB, KH. Maulana Ahmad Hasan menyampaikan, bahwa dia masih menantikan rekom dari DPP PKB sebagai calon bupati di Pilkada Banyumas 2024

Sembari menunggu turunnya rekomendasi final tersebut, Ketua PCNU Banyumas periode 2012-2017 itu mengaku masih terus menggalang dukungan. Dia dengan intens melakukan komunikasi ke sejumlah partai politik, tokoh masyarakat, agama dan dunia usaha.

"Insya Allah bisa mendapatkan rekom final dari DPP sebagai calon bupati. (Jika PKB memberikan rekomendasi sebagai bupati) Tentu saya sangat siap bertarung dan insya Allah bisa memenangkan Pilkada. Mohon doanya," ujar Gus Hasan akrab disapa.

Dalam kesempatan ini, Gus Hasan juga menyampaikan bahwa tingginya perolehan suara PKB di parlemen Banyumas dan basis pemilih yang militan, menjadikan partai berlogo bola dunia itu sangat diperhitungkan di kontestasi lima tahunan itu. 

"Insya Allah PKB bisa memenangkan Pilkada Banyumas dan mengantarkan Banyumas menjadi lebih baik lagi," pungkasnya.

Populer

Inilah 3 Kandidat Kepala Badan Penerimaan Negara

Jumat, 02 Agustus 2024 | 16:13

Identitas Tersangka Korupsi Rp3,451 Triliun: Enam Petinggi LPEI, Satu Swasta

Kamis, 01 Agustus 2024 | 10:11

60 Pegawai Main Judol, Pimpinan KPK: Cuma Iseng

Jumat, 02 Agustus 2024 | 08:23

Edi Slamet Irianto, Kandidat Kepala BPN Berjuluk Hand of Midas

Sabtu, 03 Agustus 2024 | 11:32

Putra Putri TNI-Polri Minta Polisi Tangkap Alvin Lim

Sabtu, 03 Agustus 2024 | 02:24

Ramalan Rocky Gerung: 30 Hari ke Depan Krisis Beras Berubah Jadi Krisis Sosial

Jumat, 02 Agustus 2024 | 22:43

BHS Kritisi Usul Muhadjir soal Opsi Nasi Jagung di Program Makan Gratis

Rabu, 07 Agustus 2024 | 02:44

UPDATE

Aturan Pemberian Alat Kontrasepsi Harus Diperjelas

Minggu, 11 Agustus 2024 | 08:05

Pemanfaatan Lahan Fasos Fasum Taman Ecopark PIK Diduga Tak Berizin

Minggu, 11 Agustus 2024 | 07:27

Cuaca Jakarta Dominan Cerah Berawan di Akhir Pekan

Minggu, 11 Agustus 2024 | 07:18

Reklamasi Pulau Sampah Potensi Cemari Laut

Minggu, 11 Agustus 2024 | 07:01

Gus Hasan Optimis Kantongi Tiket PKB Maju Pilbup Banyumas

Minggu, 11 Agustus 2024 | 06:49

Dibanggakan Luhut, Hilirisasi Disebut Rocky Kotor Secara Politik

Minggu, 11 Agustus 2024 | 06:19

Anak Usaha Telkom Terima Penghargaan dari Ditjen Pajak

Minggu, 11 Agustus 2024 | 05:53

Tidak Benar KIM Lakukan Operasi Lawan Kotak Kosong

Minggu, 11 Agustus 2024 | 05:29

Kyrm Bantah Tudingan Kominfo Terkait Jasa Pembayaran Judol

Minggu, 11 Agustus 2024 | 04:51

Tak Diberi Kepastian Anies, PKS Ingin Hengkang ke KIM

Minggu, 11 Agustus 2024 | 04:35

Selengkapnya