Berita

Anggota Bawaslu, Lolly Suhenty/Ist

Bawaslu

Pemberitaan Bawaslu Capai 72.718, Lolly Suhenty Minta Keterbukaan Informasi Ditingkatkan

JUMAT, 09 AGUSTUS 2024 | 13:49 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Pemberitaan tentang kerja-kerja Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) yang masif mendapat apresiasi, dan dinilai sebagai bentuk kepedulian masyarakat dalam hal keterbukaan informasi dalam pemilihan umum (Pemilu).

Anggota Bawaslu, Lolly Suhenty mengungkapkan, pemberitaan kerja-kerja Bawaslu mencapai puluhan ribu. Hal itu menurutnya ditengarai kinerja bagian kehumasan yang berjalan dengan baik.

"Kalau pemberitaan eksternal (kuantitasnya) lebih tinggi sedikit dari pemberitaan internal, maka ini menunjukan cara pandang orang luar terhadap hal yang penting untuk diberitakan Bawaslu cukup baik," ujar Lolly dalam Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Evaluasi Pemberitaan Bawaslu pasca Pemilu 2024 di Palembang, Sumatera Selatan, Kamis (7/8).

Dia menyampaikan data pemberitaan yang muncul tentang pengawasan selama Pemilu, yakni mencapai 72.718 berita. Hal ini terbagi dua, yakni pemberitaan media eksternal atau media mainstream sebanyak 36.420 berita dan pemberitaan internal atau website Bawaslu 36.298 berita.

Memperhatikan tren pemberitaan eksternal, Lolly menyampaikan tema yang paling banyak diangkat yaitu pada tahapan kampanye, pemutakhiran data pemilih, lalu tahapan pencalonan. Sehingga ini jadi tahapan yang paling banyak diberitakan media eksternal.

Lalu pemberitaan internal, sambung Lolly, tahapan yang terbanyak diberitakan media internal bawaslu adalah tahapan pemutakhiran data dan penyusunan daftar pemilih. Disusul dengan pendaftaran dan verifikasi parpol dan tahapan kampanye.

"Jadi kita sudah tahu hal-hal ini yang dapat perhatian meskipun bukan berarti menampilkan tahapan lain. Jadi apa yang kita lewati kemarin mari refleksikan lalu turunkan sebagai strategi di Pilkada," jelas Lolly.

Adapun Lolly menyampaikan Bawaslu Provinsi dengan pemberitaan eksternal terbanyak diperoleh oleh Bawaslu Kalimantan Selatan, Lampung lalu NTB. Sedangkan pemberitaan internal terbanyak dilakukan oleh Bawaslu Lampung, Bawaslu Kalimantan Selatan dan Bawaslu Jambi.

Sedangkan untuk Bawaslu Kabupaten/Kota dengan pemberitaan terbanyak media eksternal diperoleh oleh Bawaslu Kabupaten Agam, Bawaslu Kabupaten Bulukumba, Bawaslu Kabupaten Sidrap, Bawaslu Kabupaten Gowa, Bawaslu Kabupaten Pangkajene Dan Kepulauan dan Bawaslu Kabupaten Lombok Barat.

Lalu, hal ini berbanding terbalik dengan pemberitaan internal terbanyak diperoleh Bawaslu Kabupaten Magelang, Bawaslu Kota Jakarta Barat, Bawaslu Kabupaten Bengkulu Selatan dan Bawaslu Banyumas.

"Poinnya adalah kita Bawaslu sebagai lembaga publik harus terus membuka informasi tidak boleh sedikit memberitakan," demikian Lolly.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya