Berita

Australia Meluncurkan Rencana Kemitraan Pembangunan Lima Tahun dengan Indonesia/Foto Dok. Kedubes Australia

Bisnis

Australia Meluncurkan Rencana Kemitraan Pembangunan Lima Tahun dengan Indonesia

JUMAT, 09 AGUSTUS 2024 | 10:49 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Australia meluncurkan Rencana Kemitraan Pembangunan (Development Partnership Plan/DPP) lima tahun yang baru dengan Indonesia. 

DPP ini mendukung agenda pembangunan Indonesia dan melanjutkan hubungan institusional dan hubungan antar masyarakat yang kuat antara Australia dan Indonesia.

Duta Besar Australia untuk Indonesia Penny Williams mengatakan, Australia dan Indonesia memiliki kemitraan pembangunan yang telah berlangsung lama berlandaskan rasa saling menghormati, kolaborasi dan saling percaya. 


"Rencana baru ini selaras dengan prioritas pembangunan dan perencanaan jangka panjang Pemerintah Indonesia, serta tetap fleksibel dan responsif terhadap prioritas yang muncul," kata Dubes, dalam pernyataannya yang dikutip Jumat (9/8).  

Selama lima tahun ke depan, kemitraan pembangunan Australia dengan Indonesia akan berfokus pada dukungan terhadap transformasi ekonomi yang setara dan berkelanjutan, masyarakat yang tangguh menghadapi perubahan iklim, serta lembaga-lembaga yang kuat.

Aspek-aspek utama dari DPP mencakup Kemitraan Iklim dan Infrastruktur Australia-Indonesia yang baru, yang akan mencakup pendanaan gabungan untuk meningkatkan proyek-proyek infrastruktur yang siap menghadapi perubahan iklim. 

Sebuah program kesehatan bilateral baru yang lebih besar akan mendukung ketahanan kesehatan dan prioritas kesehatan lainnya seperti nutrisi. DPP juga akan melanjutkan komitmen kuat Australia terhadap pembangunan yang dipimpin oleh masyarakat lokal, inklusif dan berkelanjutan.

Pemerintah Indonesia, organisasi masyarakat dan berbagai pemangku kepentingan pembangunan telah diajak berkonsultasi dalam penyusunan DPP ini.

DPP dapat diakses di situs web Departemen Luar Negeri dan Perdagangan Pemerintah Australia.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya