Berita

Kegiatan PNM Mekaar di Depok/Ist

Bisnis

Ramai Fenomena Bang Emok, Ibu Pintar Pilih PNM Mekaar

RABU, 07 AGUSTUS 2024 | 23:10 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Fenomena bank emok menjadi perbincangan hangat di Jawa Barat. Bank emok, yang telah lama dikenal masyarakat, kini sering dianggap merugikan banyak keluarga. 

Layanan ini biasanya menyasar keluarga untuk berbagai kebutuhan seperti modal usaha, biaya sekolah anak, atau biaya berobat, terutama bagi mereka yang terdesak oleh tekanan ekonomi.

Bank emok menawarkan pinjaman dengan syarat mudah dan pencairan cepat, namun seringkali tanpa mempertimbangkan bunga yang tinggi. 


Hal ini membuat banyak keluarga terjerat dalam praktek rentenir yang sulit dilepaskan, menyebabkan masalah keuangan yang merembet ke berbagai aspek kehidupan keluarga.

Indriana, seorang nasabah PNM Mekaar dari Depok, mengingatkan para ibu yang menjadi tulang punggung ekonomi keluarga untuk menghindari bank emok. 

"Ibu-ibu harus pintar dalam mengelola usaha dan mendapatkan modal. Saya pilih PNM Mekaar," ujar pemilik usaha gorengan ini dalam keterangan yang diterima redaksi, Rabu (7/8).

Indriana menjelaskan bahwa dengan menjadi nasabah PNM Mekaar, dia mendapatkan modal kerja, pelatihan usaha, serta pasar melalui Pertemuan Kelompok Mingguan (PKM). 

"Mekaar memberikan modal finansial, intelektual, dan sosial. Pokoknya jauhi bank emok dan gabung PNM Mekaar. Sudah banyak keuntungan yang saya dapat dari Mekaar," tambahnya.

Selly, warga Depok lainnya yang juga nasabah Mekaar, membenarkan pernyataan Indriana. 

"Saya punya usaha salon dan parfum. Sejak awal menjadi nasabah Mekaar, saya sangat terbantu karena PNM Mekaar juga memberikan pelatihan untuk mengembangkan usaha ini. Saya tidak pernah mau ditawari bank emok walaupun mudah cair, karena bunganya tinggi dan dihitung harian, yang menyulitkan usaha berkembang," ungkap Selly.

Menurut Selly, menjadi nasabah PNM Mekaar memberikan banyak manfaat, seperti mengembangkan usaha, menyekolahkan anak, mencukupi kebutuhan keluarga, serta melaksanakan kegiatan sosial dan aksi solidaritas di lingkungannya. 

"Jangan terjebak bank emok. Kalau saya, emoh bank emok, lebih baik ikutan PNM Mekaar yang sudah terbukti meningkatkan kemajuan usaha saya dan membuat keluarga semakin sejahtera," tutup Selly.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya