Berita

Ketua Umum Partai Negoro Faizal Assegaf/RMOL

Politik

Gandeng Parpol hingga Dubes, Partai Negoro Akan Sikapi Situasi Timur Tengah

RABU, 07 AGUSTUS 2024 | 18:01 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Partai Nasional Gotong Royong (Negoro), akan menggandeng partai politik lain hingga para duta besar untuk menyikapi ketegangan yang terjadi di Timur Tengah.

Pasalnya, kondisi politik di Timur Tengah kian mendidih menyusul kematian Kepala Biro Politik Palestina, Ismail Haniyeh, di Teheran, Iran, pekan lalu.

Pesan itu disampaikan Ketua Umum Partai Negoro Faizal Assegaf dalam sambutannya di acara diskusi publik bertajuk “Menyikapi Eskalasi dan Implikasi Pasca Kesyahidan Ismail Haniyah” di kawasan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, pada Rabu (7/8).


"Solidaritas yang kuat dan insya Allah ini akan menyebar ke luar. Bobot forum ini adalah luar biasa. Kita sudah punya dua relasi, Iran dan Rusia. Yaman, gak berani hadir, kita undang gak mau datang, gak tau alasannya apa," ujar

Faizal menyampaikan penghormatan kepada peserta maupun narasumber yang hadir dalam forum tersebut. Ia enggan menyimpulkan diskusi yang baru saja usai digelar tersebut. Sebab menurutnya, para narasumber sudah secara gamblang menyampaikan hal yang substansial.

"Dan kita akan melanjutkan lagi diskusi-diskusi berikutnya," tegas Aktivis 98 ini.

Namun demikian, Faizal Assegaf menegaskan bahwa Partai Negoro berencana mengundang Duta Besar Iran dan Rusia dalam sesi diskusi berikutnya, yang kemungkinan akan diadakan dalam satu atau dua minggu ke depan.

“Dan mungkin akan lebih spesial, kita akan undang representasi partai-partai elektoral, karena kita partai non elektoral, dan para akademisi dengan skala yang lebih besar," harapnya.

Lebih jauh, Faizal Assegaf berharap forum ini dapat menghormati kehadiran Duta Besar Iran dan Rusia di sesi berikutnya.

“Jadi kita bicara ketegangan dunia bukan lagi soal analisa, kalau dalam waktu dekat ini ada serangan besar Iran kita sudah bisa memproyeksi akan ada goncangan yang sangat besar. Kira-kira itu saja yang bisa kami sampaikan," pungkasnya.

Dalam diskusi tersebut, turut hadir oleh perwakilan dari Kedutaan Iran Muhamad Reza Abrahimi, Kedutaan Rusia Alexy Rykov, Dewan Pakar Partai Negoro Ple Priatna, Pengamat Timur Tengah Dina Sulaiman, hingga para kader serta simpatisan Partai Negoro.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya