CEO Danone Indonesia, Laurent Boissier/Ist
Industri air minum dalam kemasan (AMDK), Danone Indonesia mengajak para mitra menyambangi kantor pusat di Prancis.
Kunjungan ini dilakukan dalam rangka memastikan produk yang dihasilkan bernutrisi dan berkualitas melalui pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi mutakhir di pusat penelitian internasional.
CEO Danone Indonesia, Laurent Boissier memastikan produk yang dipasarkan di Indonesia berkualitas melalui pemanfaatan fasilitas canggih berstandar internasional.
Untuk mewujudkannya, ada dua laboratorium yang didirikan di Indonesia, yaitu Research & Innovation (R&I) Center Danone Specialized Nutrition (SN) di Yogyakarta dan Tirta Lab Analysis Center and Lab di Jakarta.
"Selain itu, Danone Indonesia mengoptimalkan jaringan dan keahlian internasional dengan fokus khusus pada ilmu pengetahuan dan teknologi, sehingga mampu meningkatkan kapabilitasnya dalam menciptakan produk berkualitas tinggi," kata Laurent Boissier dalam keterangan tertulisnya, Selasa (6/8).
Selain di Indonesia, Danone juga didukung oleh berbagai pusat riset secara global dilengkapi laboratorium penelitian dan eksperimen, serta fasilitas percontohan untuk mengembangkan prototipe produk dan kemasan berkelanjutan.
Dengan keberadaan akses ke pusat penelitian terbaik di dunia, Danone juga berkolaborasi bersama para peneliti dan akademisi untuk memajukan penelitian di bidang nutrisi, hidrasi, imunitas, mikrobiota, fermentasi, serta protein hewani dan nabati.
Akses ke pusat penelitian ini juga membantu dalam melakukan upaya kolaboratif bersama para peneliti dan akademisi.
"Dalam menjalankan misi utama untuk menyediakan produk makanan sehat, kami mengutamakan riset untuk mengembangkan pengetahuan nutrisi, menyediakan produk sehat dan bergizi, serta memahami lebih baik mengenai dampak nutrisi pada kesehatan," tandasnya.