Berita

Ilustrasi/Net

Bisnis

Saudi Naikan Harga Minyak untuk Asia

SENIN, 05 AGUSTUS 2024 | 08:58 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Arab Saudi menaikkan harga minyak mentah mereka ke Asia untuk pertama kalinya dalam tiga bulan. 

Dikutip dari Bloomberg, Senin (5/8), Saudi Aramco milik Pemerintah negara itu menaikkan harga jual resmi minyak mentah Arab Light untuk September bagi pelanggan di Asia, dari 20 sen AS menjadi 2 Dolar AS per barel di atas patokan regional Oman-Dubai. 

Langkah menaikan harga ini menjadi sebuah tanda bahwa negara kerajaan tersebut meyakini bahwa permintaan Asia sebagai importir terbesar tetap stabil. 

Sementara untuk wilayah Eropa, Saud Arabia malah memangkas harga. Kerajaan memangkas harga Arab Light sebesar 2,75 Dolar AS. 

Langkah ini dilakukan beberapa hari setelah Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC+) dan sekutunya (OPEC+) memberi isyarat tidak ada perubahan pada pasokan minyak, dan terjebak dengan rencana tentatif untuk mulai menghidupkan kembali produksi yang terhenti pada kuartal berikutnya.

Para pedagang mengatakan, peningkatan permintaam di Asia disebabkan oleh pergerakan harga minyak Timur Tengah selama beberapa pekan terakhir. 
Dalam sebuah survei, permintaan minyak Asia tampaknya sehat untuk bulan depan karena kilang-kilang kembali dari pemeliharaan. Konsumsi minyak Tiongkok biasanya mencapai puncaknya pada September dan Oktober.

Populer

Menkeu: Inggris Bangkrut, Kondisi Keuangan Hancur

Minggu, 28 Juli 2024 | 17:54

Inilah 3 Kandidat Kepala Badan Penerimaan Negara

Jumat, 02 Agustus 2024 | 16:13

Pemindahan Ibu Kota Negara Ambisi Picik Jokowi

Sabtu, 27 Juli 2024 | 01:29

GMPH Desak KPK Usut Dugaan Penyalahgunaan Kekuasaan Cak Imin

Senin, 29 Juli 2024 | 12:54

Identitas Tersangka Korupsi Rp3,451 Triliun: Enam Petinggi LPEI, Satu Swasta

Kamis, 01 Agustus 2024 | 10:11

60 Pegawai Main Judol, Pimpinan KPK: Cuma Iseng

Jumat, 02 Agustus 2024 | 08:23

Ramalan Rocky Gerung: 30 Hari ke Depan Krisis Beras Berubah Jadi Krisis Sosial

Jumat, 02 Agustus 2024 | 22:43

UPDATE

Anak Buah Menteri Bahlil Dicecar KPK soal Perizinan Usaha di Malut

Senin, 05 Agustus 2024 | 12:05

Konglomerat Warren Buffet Tiba-tiba Lepas 50 Persen Saham Apple

Senin, 05 Agustus 2024 | 11:57

Aktivis Poros DKJ: Heru Tak Becus Urus Jakarta

Senin, 05 Agustus 2024 | 11:55

Gelombang Protes Bangladesh Tewaskan 91 Orang

Senin, 05 Agustus 2024 | 11:50

MQ Iswara hingga Atalia Disiapkan Golkar Dampingi Dedi Mulyadi

Senin, 05 Agustus 2024 | 11:35

KPK Periksa Petinggi Kementerian ESDM terkait Kasus Abdul Ghani Kasuba

Senin, 05 Agustus 2024 | 11:22

Kantongi Ribuan Pemesanan, BYD Jadi Brand Mobil China Terlaris di GIIAS 2024

Senin, 05 Agustus 2024 | 11:14

Tanpa Ampun, Israel Bombardir Dua Sekolah dan Rumah Sakit Gaza

Senin, 05 Agustus 2024 | 11:11

Bukan Sekadar Minta Maaf, Jokowi Harus Gentle Hadapi Kasus Hukum Usai Pensiun

Senin, 05 Agustus 2024 | 11:11

KPK Deteksi Kebocoran Pendapatan Daerah di Labuan Bajo

Senin, 05 Agustus 2024 | 11:10

Selengkapnya