Berita

Aliansi Rakyat Indonesia Bela Palestina menggelar orasi di depan Kedutaan Besar AS di Jakarta/RMOL

Politik

Suara Nyaring di Kedubes AS: Kembalikan Tanah Palestina!

SABTU, 03 AGUSTUS 2024 | 12:33 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Dunia internasional diminta untuk memberikan peringatan keras kepada Israel atas tindakan genosida yang berlangsung di Jalur Gaza selama lebih dari 300 hari.

Ketua Pelaksana Aliansi Rakyat Indonesia Bela Palestina, Muhammad Zaitun Rasmin, mengajak masyarakat dan komunitas global untuk lebih memperhatikan situasi di Gaza. 

"Kami menyerukan dunia internasional agar mendesak Israel mematuhi fatwa hukum ICJ dan segera hengkang dari tanah Palestina,” kata Zaitun melalui pengeras suara di depan Kedubes AS, Jakarta, Sabtu (3/8).

Zaitun juga menuntut agar Israel memberikan kompensasi kepada para korban penjajahan dan mengembalikan tanah yang telah dirampas sejak 1967. 

"Kami meminta Israel untuk mengembalikan tanah-tanah yang diambil sejak 1967 dan mengizinkan seluruh warga Palestina yang diusir dari rumahnya untuk kembali," tegasnya.

Lebih lanjut, ribuan orang yang tergabung dalam aliansi tersebut menyerukan agar Indonesia dan negara-negara anggota Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) lainnya mengirim bantuan militer ke Jalur Gaza.

Dalam aksi demonstrasi tersebut, Aliansi Rakyat Indonesia Bela Palestina juga memberikan ultimatum kepada Israel untuk membebaskan para tahanan Palestina. 

"Kami menuntut pembebasan tahanan Palestina dan dihentikannya genosida di Gaza serta pembukaan blokade terhadap Jalur Gaza secara permanen," pungkas Zaitun.

Populer

Pesawat Nepal Jatuh, Hanya Satu Orang yang Selamat

Rabu, 24 Juli 2024 | 15:16

Menkeu: Inggris Bangkrut, Kondisi Keuangan Hancur

Minggu, 28 Juli 2024 | 17:54

KPK Bakal Audit Semua Rumah Sakit Telusuri Dugaan Fraud BPJS Kesehatan

Rabu, 24 Juli 2024 | 18:51

Pemindahan Ibu Kota Negara Ambisi Picik Jokowi

Sabtu, 27 Juli 2024 | 01:29

GMPH Desak KPK Usut Dugaan Penyalahgunaan Kekuasaan Cak Imin

Senin, 29 Juli 2024 | 12:54

KPK Tindak Tiga Rumah Sakit Pelaku Fraud BPJS Kesehatan

Rabu, 24 Juli 2024 | 18:17

Identitas Tersangka Korupsi Rp3,451 Triliun: Enam Petinggi LPEI, Satu Swasta

Kamis, 01 Agustus 2024 | 10:11

UPDATE

Aliansi Rakyat Indonesia Bela Palestina Minta Pemerintah Usir Pejabat Kedubes AS

Sabtu, 03 Agustus 2024 | 09:28

Empat Helikopter Disiagakan Hadapi Karhutla Kaltim

Sabtu, 03 Agustus 2024 | 09:21

Wall Street Tumbang, Nasdaq Melorot 2,43 Persen

Sabtu, 03 Agustus 2024 | 09:14

KPK Diminta Usut Dugaan Gurita Dinasti Politik Bani Mas'ud

Sabtu, 03 Agustus 2024 | 08:58

Ribuan Demonstran Tuntut Tanggung Jawab AS atas Genosida yang Dilakukan Israel

Sabtu, 03 Agustus 2024 | 08:50

Terduga Teroris di Malang Berbaiat ke ISIS Lewat Online

Sabtu, 03 Agustus 2024 | 08:47

Saham Eropa Anjlok, Sektor Keuangan dan Teknologi Paling Terpukul

Sabtu, 03 Agustus 2024 | 08:38

Haryono Umar: Skandal Demurrage Impor Beras Menyangkut Hajat Hidup Rakyat

Sabtu, 03 Agustus 2024 | 08:24

Prancis Ingatkan Warganya Segera Tinggalkan Iran

Sabtu, 03 Agustus 2024 | 08:19

Kinerja APBN 2024 jadi Modal untuk Dukung Transisi Anggaran 2025

Sabtu, 03 Agustus 2024 | 08:06

Selengkapnya