Berita

Ilustrasi Wall Street/RMOL

Bisnis

Wall Street Tumbang, Nasdaq Melorot 2,43 Persen

SABTU, 03 AGUSTUS 2024 | 09:14 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Bursa saham Wall Street diwarnai aksi jual untuk sesi kedua berturut-turut pada akhir pekan ini. 

Beberapa pelaku pasar memandang aksi jual sebagai peluang untuk membeli saham dengan harga yang lebih murah. Ahli strategi UBS Jonathan Golub mengatakan dalam sebuah catatan kepada klien pada Jumat (2/8) waktu setempat bahwa imbal hasil pasar paling besar ketika VIX diperpanjang dan merupakan peluang pembelian jangka pendek.

Indeks Nasdaq Composite terkoreksi setelah laporan lapangan pekerjaan AS yang memicu kekhawatiran akan datangnya resesi. 

Reuters melaporkan, indeks Nasdaq Composite melemah 417,98 poin, atau 2,43 persen menjadi 16.776.
Dow Jones Industrial Average turun 610,71 poin atau 1,51 persen menjadi 39.737. Sedangkan indeks S&P 500 turun 100,12 poin, atau 1,84 persen ke level 5.346.

Yang menambah tekanan ke bawah adalah penurunan saham Amazon sebesar 8,79 persen dan Intel yang anjlok 26,06 persen setelah hasil kuartalan dan perkiraan yang mengecewakan. 

Saham pembuat chip juga melanjutkan penurunan baru-baru ini, dan Philadelphia SE Semiconductor Index ditutup pada level terendah tiga bulan setelah penurunan dua hari terbesar sejak Maret 2020.

Namun, Apple naik 0,69 persen setelah membukukan penjualan iPhone kuartal ketiga yang lebih baik dari perkiraan dan memperkirakan lebih banyak keuntungan, bertaruh pada AI untuk menarik pembeli.

Populer

Pesawat Nepal Jatuh, Hanya Satu Orang yang Selamat

Rabu, 24 Juli 2024 | 15:16

Menkeu: Inggris Bangkrut, Kondisi Keuangan Hancur

Minggu, 28 Juli 2024 | 17:54

KPK Bakal Audit Semua Rumah Sakit Telusuri Dugaan Fraud BPJS Kesehatan

Rabu, 24 Juli 2024 | 18:51

Pemindahan Ibu Kota Negara Ambisi Picik Jokowi

Sabtu, 27 Juli 2024 | 01:29

GMPH Desak KPK Usut Dugaan Penyalahgunaan Kekuasaan Cak Imin

Senin, 29 Juli 2024 | 12:54

KPK Tindak Tiga Rumah Sakit Pelaku Fraud BPJS Kesehatan

Rabu, 24 Juli 2024 | 18:17

Identitas Tersangka Korupsi Rp3,451 Triliun: Enam Petinggi LPEI, Satu Swasta

Kamis, 01 Agustus 2024 | 10:11

UPDATE

Aliansi Rakyat Indonesia Bela Palestina Minta Pemerintah Usir Pejabat Kedubes AS

Sabtu, 03 Agustus 2024 | 09:28

Empat Helikopter Disiagakan Hadapi Karhutla Kaltim

Sabtu, 03 Agustus 2024 | 09:21

Wall Street Tumbang, Nasdaq Melorot 2,43 Persen

Sabtu, 03 Agustus 2024 | 09:14

KPK Diminta Usut Dugaan Gurita Dinasti Politik Bani Mas'ud

Sabtu, 03 Agustus 2024 | 08:58

Ribuan Demonstran Tuntut Tanggung Jawab AS atas Genosida yang Dilakukan Israel

Sabtu, 03 Agustus 2024 | 08:50

Terduga Teroris di Malang Berbaiat ke ISIS Lewat Online

Sabtu, 03 Agustus 2024 | 08:47

Saham Eropa Anjlok, Sektor Keuangan dan Teknologi Paling Terpukul

Sabtu, 03 Agustus 2024 | 08:38

Haryono Umar: Skandal Demurrage Impor Beras Menyangkut Hajat Hidup Rakyat

Sabtu, 03 Agustus 2024 | 08:24

Prancis Ingatkan Warganya Segera Tinggalkan Iran

Sabtu, 03 Agustus 2024 | 08:19

Kinerja APBN 2024 jadi Modal untuk Dukung Transisi Anggaran 2025

Sabtu, 03 Agustus 2024 | 08:06

Selengkapnya