Berita

Menteri Keuangan Sri Mulyani dalam konferensi pers Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK), pada JumatĀ (2/8)/Repro

Bisnis

Sri Mulyani Klaim Pelemahan Kurs Rupiah Masih Lebih Baik Dibanding Yen dan Won

JUMAT, 02 AGUSTUS 2024 | 15:22 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Melemahnya nilai tukar (kurs) mata uang Rupiah terhadap Dolar AS diklaim masih lebih baik dibanding Yen Jepang dan Won Korea Selatan.

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan nilai tukar Rupiah melemah 5,48 persen (ytd) dibanding  dengan level akhir Desember 2023.

"Namun masih lebih rendah dibandingkan dengan pelemahan mata uang negara-negara kawasan, seperti won Korea (6,93 persen ytd) dan yen Jepang (8,27 persen ytd)," kata Sri Mulyani dalam konferensi pers KSSK di Kantor Pusat Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), Jakarta, Jumat (2/8).

Dikatakan Sri, mata uang Garuda itu juga menguat 0,52 persen (mtd) pada 26 Juli 2024, dibanding dengan posisi akhir Juni 2024.

Menurutnya, hal tersebut dipengaruhi oleh bauran kebijakan moneter yang ditempuh Bank Indonesia (BI) dalam memitigasi dampak rambatan global.

"Kinerja Rupiah tersebut ditopang komitmen BI terus menjaga stabilitas nilai tukar Rupiah dan berlanjutnya aliran modal asing dan neraca perdagangan kita yang masih alami surplus," sambungnya.

Ke depannya, KSSK memprediksi rupiah akan bergerak stabil dengan cenderung menguat. Kondisi tersebut sejalan dengan menariknya imbal hasil, rendahnya inflasi, dan ekonomi Indonesia yang terus tumbuh.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

Sinergi Infrastruktur dan Pertahanan Kunci Stabilitas Nasional

Senin, 10 Maret 2025 | 21:36

Indonesia-Vietnam Naikkan Level Hubungan ke Kemitraan Strategis Komprehensif

Senin, 10 Maret 2025 | 21:22

Mendagri Tekan Anggaran PSU Pilkada di Bawah Rp1 Triliun

Senin, 10 Maret 2025 | 21:02

Puji Panglima, Faizal Assegaf: Dikotomi Sipil-Militer Memang Selalu Picu Ketegangan

Senin, 10 Maret 2025 | 20:55

53 Sekolah Rakyat Dibangun, Pemerintah Matangkan Infrastruktur dan Kurikulum

Senin, 10 Maret 2025 | 20:48

PEPABRI Jamin Revisi UU TNI Tak Hidupkan Dwifungsi ABRI

Senin, 10 Maret 2025 | 20:45

Panglima TNI Tegaskan Prajurit Aktif di Jabatan Sipil Harus Mundur atau Pensiun

Senin, 10 Maret 2025 | 20:24

Kopdes Merah Putih Siap Berantas Kemiskinan Ekstrem

Senin, 10 Maret 2025 | 20:19

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

Airlangga dan Sekjen Partai Komunis Vietnam Hadiri High-Level Business Dialogue di Jakarta

Senin, 10 Maret 2025 | 19:59

Selengkapnya