Berita

Ilustrasi/Foto: Intel

Bisnis

Pendapatan Merosot, Intel PHK Ribuan Karyawan

JUMAT, 02 AGUSTUS 2024 | 12:11 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Intel akan melakukan pemutusan hubungan kerja terhadap belasan ribu karyawannya. Perusahaan tengah berjuang melakukan pemulihan yang difokuskan pada bisnis manufaktur yang merugi.

Pengumuman tersebut disampaikan perusahaan pada Kamis (1/8), seraya menyampaikan bahwa kemungkinan pendapatan kuartal ketiga akan di bawah estimasi pasar. Perusahaan sedang berjuang dengan penurunan pengeluaran pada semikonduktor pusat data tradisional, untuk kemudian fokus pada chip AI, yang membuatnya tertinggal dari para pesaingnya seperti Nvidia.

“Ini adalah berita menyakitkan yang ingin saya sampaikan. Saya tahu akan lebih sulit bagi Anda untuk membacanya,” demikian bunyi bagian memo dari CEO Intel Pat Gelsinger kepada stafnya, seperti dikutip dari The Verge, Jumat (2/8).

Intel baru saja melaporkan kerugian sebesar 1,6 miliar dolar AS pada kuartal II (Q2)-2024, jauh lebih besar dari kerugian sebesar 437 juta Dolar AS pada kuartal terakhir.  

“Kinerja keuangan Q2 kami mengecewakan, bahkan ketika kami mencapai tonggak penting dalam teknologi produk dan proses,” ujar Gelsinger dalam siaran pers perusahaan.

“Pendapatan kami belum tumbuh seperti yang diharapkan dan kami belum sepenuhnya mendapatkan manfaat dari tren yang kuat, seperti AI,” sambungnya. 

Saat ini perusahaan yang berkantor pusat di Santa Clara, California, mempekerjakan lebih dari 130.000 karyawan.

Populer

Pesawat Nepal Jatuh, Hanya Satu Orang yang Selamat

Rabu, 24 Juli 2024 | 15:16

Menkeu: Inggris Bangkrut, Kondisi Keuangan Hancur

Minggu, 28 Juli 2024 | 17:54

KPK Bakal Audit Semua Rumah Sakit Telusuri Dugaan Fraud BPJS Kesehatan

Rabu, 24 Juli 2024 | 18:51

Pemindahan Ibu Kota Negara Ambisi Picik Jokowi

Sabtu, 27 Juli 2024 | 01:29

GMPH Desak KPK Usut Dugaan Penyalahgunaan Kekuasaan Cak Imin

Senin, 29 Juli 2024 | 12:54

KPK Tindak Tiga Rumah Sakit Pelaku Fraud BPJS Kesehatan

Rabu, 24 Juli 2024 | 18:17

Christine Hutabarat Dicecar Soal Akuisisi Diduga Korupsi di ASDP

Rabu, 24 Juli 2024 | 13:52

UPDATE

Bakal Cakada Wajib Lapor LHKPN ke KPK

Jumat, 02 Agustus 2024 | 14:08

Kemlu Jerman: Aksi Spionase Tiongkok Tidak Bisa Diremehkan

Jumat, 02 Agustus 2024 | 14:08

Orang Miskin Bisa Tinggal di IKN, PUPR Pastikan Bakal Bangun Rumah Subsidi

Jumat, 02 Agustus 2024 | 14:04

Feri Amsari: Megawati Teruji Mampu Tumbangkan Monster

Jumat, 02 Agustus 2024 | 13:55

Kemnaker Ingatkan Ahli K3 untuk Terus Kawal Implementasi K3 di Tempat Kerja

Jumat, 02 Agustus 2024 | 13:33

Siang Ini KPU Uji Publik Rancangan PKPU Kampanye Pilkada 2024

Jumat, 02 Agustus 2024 | 13:14

KPU Masih di Balik Bayang-bayang Hasyim Asyari?

Jumat, 02 Agustus 2024 | 12:55

Usai Pelatihan Amanah, Lima Teman Tuli Dapat Peluang Penempatan Kerja

Jumat, 02 Agustus 2024 | 12:46

Jelang HUT RI, Jokowi Bakal Groundbreaking Gedung BCA dan Empat Proyek Lain Pekan Depan

Jumat, 02 Agustus 2024 | 12:34

Jenazah Haniyeh Siap Dikuburkan di Qatar

Jumat, 02 Agustus 2024 | 12:32

Selengkapnya