Berita

Kapolres Metro Depok Kombes Arya Perdana/Ist

Nusantara

Buntut Dugaan Penganiayaan Terhadap Balita, Polisi Panggil Pemilik Daycare Wensen School

RABU, 31 JULI 2024 | 21:41 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Polres Metro Depok akan memanggil pemilik Wensen School berinisial MI. 

Dimana pemanggilan MI dilakukan usai dirinya dilaporkan terkait dugaan penganiayaan terhadap seorang anak berusia dua tahun. 

"Kita akan panggil segera setelah kami mendapatkan keterangan dari saksi-saksi terkait," kata Kapolres Metro Depok Kombes Arya Perdana kepada wartawan di Polres Metro Depok, Jawa Barat Rabu (31/7). 

Sambil menunggu konfirmasi kehadiran MI, saat ini penyidik masih mengumpulkan keterangan dari saksi terkait, mulai dari kedua orang tua korban dan staf di Wensen School. Serta hasil visum terhadap korban 

"Pada saat terjadi kekerasan memang sudah sempat difoto sama orang tua korban, namun demikian visum masih kita tunggu dari pihak RS," kata Arya. 

Sebab, penganiayaan yang dilakukan terhadap balita tersebut terbilang cukup berat. 

"Dari laporannya ada ditendang, mungkin dipukul. Tetapi itu masih menunggu nanti keterangan dari saksi-saksi terkait, kalau orang tua tahunya hanya dari orang yang melaporkan, staf di sana, karena disampaikan anak ini kalau melihat si pelaku katanya terus teriak histeris," kata Arya. 

Kasus ini sendiri bermula saat viral di media sosial berisi video penganiayaan balita berusia dua tahun diduga ditendang, dipukul, hingga ditusuk di daycare Wensen School, Depok, Jawa Barat. 

Peristiwa itu diceritakan sang ibu berinisial RD. 

Mengetahui, anaknya jadi korban penganiayaan RD berusaha meminta konfirmasi, namun, pihak daycare membantah.


Populer

Pesawat Nepal Jatuh, Hanya Satu Orang yang Selamat

Rabu, 24 Juli 2024 | 15:16

Menkeu: Inggris Bangkrut, Kondisi Keuangan Hancur

Minggu, 28 Juli 2024 | 17:54

KPK Bakal Audit Semua Rumah Sakit Telusuri Dugaan Fraud BPJS Kesehatan

Rabu, 24 Juli 2024 | 18:51

Pemindahan Ibu Kota Negara Ambisi Picik Jokowi

Sabtu, 27 Juli 2024 | 01:29

GMPH Desak KPK Usut Dugaan Penyalahgunaan Kekuasaan Cak Imin

Senin, 29 Juli 2024 | 12:54

KPK Tindak Tiga Rumah Sakit Pelaku Fraud BPJS Kesehatan

Rabu, 24 Juli 2024 | 18:17

Christine Hutabarat Dicecar Soal Akuisisi Diduga Korupsi di ASDP

Rabu, 24 Juli 2024 | 13:52

UPDATE

Haiti Dilanda Banjir Besar, India Kirimkan Bantuan Kemanusiaan

Rabu, 31 Juli 2024 | 22:04

Diperiksa Besok, KPK Harap Walikota Semarang Kooperatif

Rabu, 31 Juli 2024 | 22:01

Buntut Dugaan Penganiayaan Terhadap Balita, Polisi Panggil Pemilik Daycare Wensen School

Rabu, 31 Juli 2024 | 21:41

Sambut Baik Pengesahan PP Kesehatan, IISD Beri Catatan Penting

Rabu, 31 Juli 2024 | 21:31

Tim SAR Gabungan Berhasil Evakuasi TKI Terdampar di Selat Malaka

Rabu, 31 Juli 2024 | 21:24

Penerapan BMAD Bisa Bikin Renggang Hubungan Indonesia-China

Rabu, 31 Juli 2024 | 21:20

Partai Nasdem Resmi Usung Ludi dan Bertha di Pilkada Pagar Alam

Rabu, 31 Juli 2024 | 21:20

Dalami Dugaan Korupsi PPPK Langkat, 94 Saksi Diperiksa Polda Sumut

Rabu, 31 Juli 2024 | 21:09

Pernyataan Megawati Mengintervensi Hukum, Bukan Sikap Negarawan

Rabu, 31 Juli 2024 | 21:02

Bendera PDIP dan Hanura Dikibarkan di Posko Pemenangan Edy Rahmayadi

Rabu, 31 Juli 2024 | 20:57

Selengkapnya