Berita

Warga Dago Elos mengawal persidangan praperadilan yang diajukan Muller di PN Bandung/RMOLJabar

Nusantara

PN Bandung Gugurkan Praperadilan Kasus Sengketa Tanah Dago Elos

SELASA, 30 JULI 2024 | 16:40 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Pengadilan Negeri (PN) Bandung akhirnya menggugurkan permohonan praperadilan dari tersangka Muller terkait kasus sengketa tanah di Dago Elos. Dalam praperadilan ini, pihak Muller menggugat Polda Jawa Barat atas penetapan tersangka terhadap Heri Hernawan dan Dodi Rustandi.

Putusan PN Bandung pun disambut baik oleh Tim Advokasi Warga Dago Elos, Andi Daffa, yang menyebut memang sudah praperadilan tersebut digugurkan. 

Pasalnya, sesuai aturan, ketika perkara pokok sudah dilimpahkan ke pengadilan maka praperadilan sudah seharusnya gugur.

"Sudah sebagaimana diatur di KUHAP Pasal 82 ayat 1 huruf d, kalau misalkan perkara pokok sudah dilimpahkan ke pengadilan maka praperadilan sudah otomatis gugur. Jadi sebetulnya ya memang seperti itu peraturannya," katanya, dikutip RMOLJabar, Selasa (30/7). 

Sementara itu, salah satu perwakilan warga Dago Elos, Angga, bersyukur atas putusan PN Bandung yang membatalkan permohonan praperadilan dari Muller. 

"Hari ini ada dua sidang yang digelar. Pertama, sidang pokok perkara tindakan pidana pemalsuan surat dan keterangan palsu di pengadilan. Kedua, praperadilan dari Muller yang menggugat Polda Jawa Barat atas dasar penetapan dan penahanan mereka sebagai tersangka," paparnya.

Lebih lanjut Angga menyebut pihaknya akan terus datang untuk mengawal sidang pokok perkara tindakan pidana. 

“Sudah pasti, tetap akan ada eskalasi peningkatan massa dalam pengawalan sidang pokok perkara Muller bersaudara,“ tandasnya. 

Sebelumnya, PN Bandung menyampaikan putusan yang dibacakan oleh Hakim PN Bandung, Ikhwan Hendrato, pada Selasa (30/7).

Dalam putusan tersebut hakim menyatakan permohonan praperadilan pemohon nomor 13/Pid.Pra/2024/PN BDG. gugur.

“Mengadili, menyatakan permohonan praperadilan pemohon nomor 13/Pid.Pra/2024/PN BDG, gugur," kata Hakim Ikhwan Hendrato saat sidang.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Sehari Usai Pencoblosan, Pj Gubernur DKI Lantik Walikota Jakpus

Kamis, 28 November 2024 | 22:00

Timses Zahir-Aslam Kena OTT Dugaan ‘Money Politik’ di Pilkada Batubara

Kamis, 28 November 2024 | 21:51

Polri Perkuat Kerja Sama Bareng Dukcapil Kemendagri

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

KPK Tahan 3 Ketua Pokja Paket Pekerjaan Perkeretaapian DJKA

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

Firli Bahuri Tak Hadiri Pemeriksaan Polisi karena Ada Pengajian

Kamis, 28 November 2024 | 21:25

Ini Kebijakan Baru Mendikdasmen Untuk Mudahkan Guru

Kamis, 28 November 2024 | 21:22

Rupiah Terangkat Pilkada, Dolar AS Masih di Rp15.800

Kamis, 28 November 2024 | 21:13

Prabowo Menangis di Depan Ribuan Guru Indonesia

Kamis, 28 November 2024 | 21:11

Pengamat: RK-Suswono Kalah karena Meremehkan Pramono-Doel

Kamis, 28 November 2024 | 21:04

Perbaiki Tata Ekosistem Logistik Nasional, Mendag Budi Sosialisasi Aturan Baru

Kamis, 28 November 2024 | 21:02

Selengkapnya