Berita

Ilustrasi Foto: Presiden terpilih Prabowo Subianto saat kampanye makan siang gratis di Cilincing, Jakarta Utara/RMOL

Politik

Jokowi Gagal Tekan Angka Stunting, Makan Bergizi Gratis Jadi Harapan

MINGGU, 28 JULI 2024 | 09:01 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Program makan bergizi gratis untuk anak-anak diminta tidak hanya sekadar wacana pemerintahan Prabowo-Gibran ke depan .

Pasalnya, angka stunting di Indonesia tahun ini belum berhasil ditekan oleh pemerintahan Jokowi.

"Program makan siang gratis untuk anak seharusnya mendapat dukungan semua anak bangsa," kata analis politik dari Universitas Esa Unggul Jamiluddin Ritonga kepada RMOL, Minggu (28/7).


Menurutnya, dukungan itu diperlukan karena prevalensi stunting di Indonesia pada tahun 2023 masih 21,5 persen atau sekitar 2 juta anak teridentifikasi stunting.

Terlebih, pada pemerintahan Jokowi saat ini memiliki target menekan angka stunting hingga 14 persen.

"Padahal Pemerintahan Joko Widodo menargetkan prevalensi stunting 14 persen pada tahun 2024," tegasnya.

Jamiluddin berpendapat untuk memenuhi target tersebut tampaknya sulit dicapai.

"Pemerintahan Jokowi diperkirakan akan gagal menurunkan prevalensi stunting sesuai target yang ditetapkan," ungkap dia.

Oleh karena itu, pemerintah perlu membuat program baru untuk menekan prevalensi stunting. 

"Program makan siang gratis tampaknya salah satu solusi untuk menekan prevalensi stunting serendah mungkin," tandasnya.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Perbankan Nasional Didorong Lebih Sehat dan Tangguh di 2026

Senin, 22 Desember 2025 | 08:06

Paus Leo XIV Panggil Kardinal di Seluruh Dunia ke Vatikan

Senin, 22 Desember 2025 | 08:00

Implementasi KHL dalam Perspektif Konstitusi: Sinergi Pekerja, Pengusaha, dan Negara

Senin, 22 Desember 2025 | 07:45

FLPP Pecah Rekor, Ribuan MBR Miliki Rumah

Senin, 22 Desember 2025 | 07:24

Jaksa Yadyn Soal Tarik Jaksa dari KPK: Fitnah!

Senin, 22 Desember 2025 | 07:15

Sanad Tarekat PUI

Senin, 22 Desember 2025 | 07:10

Kemenkop–DJP Bangun Ekosistem Data untuk Percepatan Digitalisasi Koperasi

Senin, 22 Desember 2025 | 07:00

FDII 2025 Angkat Kisah Rempah Kenang Kejayaan Nusantara

Senin, 22 Desember 2025 | 06:56

Polemik Homebase Dosen di Indonesia

Senin, 22 Desember 2025 | 06:30

KKP Bidik 35 Titik Pesisir Indonesia Buat KNMP Tahap Dua

Senin, 22 Desember 2025 | 05:59

Selengkapnya