Berita

Staf Ahli Menteri Bidang Ekologi dan Sumber Daya Laut KKP Hendra Yusran Siri (tengah) di Gedung Mina Bahari IV, Gambir, Jakarta Pusat pada Rabu (24/7)/RMOL

Bisnis

KKP Catat Surplus Neraca Perdagangan Rp40,67 T di Semester I 2024

RABU, 24 JULI 2024 | 13:45 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) merilis capaian kinerja pada semester I tahun 2024. 

Dalam laporan tersebut tercatat surplus pada neraca perdagangan untuk sektor kelautan dan perikanan mencapai 2,49 miliar Dolar AS atau setara Rp40,67 triliun. 

Dari capaian tersebut, Staf Ahli Menteri Bidang Ekologi dan Sumber Daya Laut KKP Hendra Yusran Siri menjelaskan angka surplus neraca perdagangan naik sebesar 6,2 persen jika dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya. 

"Neraca perdagangan kita mengalami surplus sebesar 2,49 miliar Dolar AS," kata Hendra dalam konferensi pers di Gedung KKP, Gambir Jakarta Pusat, Rabu (24/7). 

Surplus tersebut terjadi karena nilai ekspor hasil perikanan Indonesia yang signifikan yakni mencapai 2,71 miliar Dolar AS atau setara dengan Rp44,24 trilliun. 

Angka ini mengalami kenaikan 1 persen dibandingkan periode yang sama pada 2023. 

Selain itu, produk domestik bruto (PDB) perikanan sejauh ini mencapai 3,49 persen kemudian produksi perikanan mencapai 11.819.118 ton. 

"Pertumbuhan PDB Perikanan 3,49 persen kemudian produksi perikanan mencapai 11.819.118 ton dan rata- rata nilai tukar nelayan 101,62 serta nilai tukar pembudidaya ikan 101,35," jelas Hendra. 

Sementara itu, Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) KKP mencapai Rp963,64 miliar dari rasio ekspor ikan dan hasil perikanan yang diterima negara tujuan ekspor adalah 99,9 persen.

Populer

Walikota Semarang dan 3 Lainnya Dikabarkan Berstatus Tersangka

Rabu, 17 Juli 2024 | 13:43

KPK Juga Tetapkan Suami Walikota Semarang dan Ketua Gapensi Tersangka

Rabu, 17 Juli 2024 | 16:57

Walikota Semarang dan Suami Terlibat 3 Kasus Korupsi

Rabu, 17 Juli 2024 | 17:47

Pimpinan DPRD hingga Ketua Gerindra Sampang Masuk Daftar 21 Tersangka Korupsi Dana Hibah Jatim

Selasa, 16 Juli 2024 | 19:56

Pesawat Nepal Jatuh, Hanya Satu Orang yang Selamat

Rabu, 24 Juli 2024 | 15:16

Kantor Rahim di Depok Ternyata Rumah Tinggal, Begini Kondisinya

Rabu, 17 Juli 2024 | 11:05

Pengusaha Tambang Haji Romo Diancam Dijemput Paksa KPK

Minggu, 14 Juli 2024 | 17:02

UPDATE

Tebus Ijazah Siswa yang Tertahan Diusulkan Pakai Dana Baznas

Rabu, 24 Juli 2024 | 19:54

Pemerataan Pendidikan Tidak Boleh Tebang Pilih

Rabu, 24 Juli 2024 | 19:37

Laba Bersih BCA Meroket 11 Persen di Semester I 2024

Rabu, 24 Juli 2024 | 19:33

Tommy Djiwandono Sejak Lama Diproyeksikan jadi Pengganti Sri Mulyani

Rabu, 24 Juli 2024 | 19:30

Siswa Tak Mampu Tebus Ijazah Jadi Potret Suram Pendidikan

Rabu, 24 Juli 2024 | 19:29

Jubir PKB: Anies Berpengalaman di Jakarta, Lanjutkan!

Rabu, 24 Juli 2024 | 19:19

Pasangan Arif-Rista Kembali Diusung PDIP di Pilkada Kebumen

Rabu, 24 Juli 2024 | 19:10

Sekjen Partai Gelora Minta Prabowo Kedepankan Isu Palestina

Rabu, 24 Juli 2024 | 19:10

Laba Bersih HM Sampoerna Anjlok 33 Persen di Kuartal II-2024

Rabu, 24 Juli 2024 | 19:06

KPK Bakal Audit Semua Rumah Sakit Telusuri Dugaan Fraud BPJS Kesehatan

Rabu, 24 Juli 2024 | 18:51

Selengkapnya