Berita

Polisi mengamankan lokasi penembakaan di Daruvar, Kroasia pada Senin, 22 Juli 2024/Net

Dunia

Pembantaian di Panti Jompo Kroasia, Enam Tewas dan Empat Sekarat

SELASA, 23 JULI 2024 | 13:13 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Seorang pria bersenjata menembakkan rentetan peluru ke arah panti jompo di kota Daruvar, Kroasia.

Mengutip laporan media lokal pada Selasa (23/7), serangan itu mengakibatkan lima orang tewas di tempat, dan satu lainnya dinyatakan meninggal dunia saat berada di rumah sakit.

Selain itu, beberapa orang terluka dan empat di antaranya berada dalam kondisi kritis.

“Saya sedang menumpuk obat-obatan dan kemudian saya mendengar suara tembakan,” kata seorang pegawai panti jompo yang terkejut kepada stasiun televisi negara HRT.

Setelah melancarkan aksinya, pelaku penembakan sempat melarikan diri. Tetapi akhirnya dia tertangkap di sebuah kafe.

Presiden Kroasia Zoran Milanovic mengaku terkejut mengetahui serangan tersebut. Dia mengutuk tindakan pelaku dan menyerukan agar peraturan kepemilikan senjata diperketat.

"Ini adalah peringatan yang menakutkan dan seruan terakhir bagi semua lembaga yang kompeten untuk berbuat lebih banyak guna mencegah kekerasan di masyarakat,” cuitnya di X.

Perdana Menteri Andrej Plenkovic menyampaikan bela sungkawa dan menyebut insiden penembakan itu sangat mengerikan.

Pihak berwenang Kroasia belum mengungkap motif di pembantaian tersebut.

Namun, menurut pernyataan Menteri Tenaga Kerja, Pensiun, Keluarga dan Kebijakan Sosial Kroasia Marin Piletic,  ibu tersangka telah menjadi penghuni panti jompo selama 10 tahun.

Laporan yang belum dikonfirmasi oleh media lokal menyebutkan pria tersebut adalah seorang veteran perang.

Pembunuhan tersebut mengejutkan 7.000 penduduk kota spa Daruvar yang tenang.

Wali Kota Damir Lnenicek mengatakan bahwa sekitar 20 orang ada di panti jompo saat penembakan terjadi. 

“Sulit bagi saya untuk memahami bahwa hal ini bisa terjadi di kota dan negara kita,” ujarnya.

Penembakan massal di Kroasia jarang terjadi.

Pembantaian terbaru merupakan salah satu yang terburuk dalam sejarah Kroasia sejak negara tersebut mendeklarasikan kemerdekaannya pada tahun 1991.

Menurut Survei Senjata Kecil tahun 2017, Kroasia memiliki 13,2 senjata api per 100 orang, menjadikannya negara ke-25 di Eropa dalam hal kepemilikan senjata.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya