Berita

Tim LBH Ansor di Polres Batang/Ist

Hukum

8 Tahun Kasus Kematian Wanita ART di Batang Terbengkalai

SENIN, 22 JULI 2024 | 10:24 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Tim LBH Ansor mengaku kecewa atas lambannya penanganan kasus pembunuhan Haniyah binti Sutrisno oleh Polres Batang. 

Perwakilan LBH Ansor mengunjungi Polres Batang untuk menuntut kejelasan mengenai perkembangan kasus yang telah berlangsung hampir delapan tahun tersebut. 

Haniyah yang bekerja sebagai asisten rumah tangga (ART) ditemukan tewas di garasi rumah majikannya, Masrukhin, pada 4 Desember 2016, dengan luka-luka akibat kekerasan benda tumpul.

"Kami mendatangi Polres Batang untuk menanyakan progres penanganan penyidik," kata perwakilan LBH Ansor, Miqdam dikutip dari Kantor Berita RMOLJateng, Senin (22/7).

Miqdam mengungkapkan, meskipun ada rasa frustrasi terhadap proses yang lamban, namun mereka mendapatkan kabar baik dari kunjungan tersebut. 

"Kabar baik kami peroleh, langkah penyidik yang telah kami tunggu hampir 8 tahun akan dilaksanakan dengan menaikkan proses yang semula hanya penyelidikan menjadi penyidikan," kata Miqdam.

Haniyah ditemukan tewas pada pagi hari sekitar pukul 07.00 WIB di rumah majikannya. 

Hasil otopsi Biddokes Polda Jateng menunjukkan adanya luka serius di bagian belakang kepala dan leher akibat kekerasan benda tumpul. 

Temuan ini menguatkan dugaan bahwa Haniyah meninggal dunia karena pembunuhan.

Namun, meski bukti-bukti awal mengarah pada pembunuhan, penyidik Polres Batang belum berhasil mengungkap siapa pelakunya hingga saat ini. 

"Tadi kami ditemui oleh Kasatreskrim Polres Batang, dan beliau menyampaikan bahwa kasus ini sudah dinaikkan ke tahap penyidikan dan mulai Senin besok langkah penyidikan akan dilaksanakan," kata Miqdam. 





Populer

Walikota Semarang dan 3 Lainnya Dikabarkan Berstatus Tersangka

Rabu, 17 Juli 2024 | 13:43

KPK Juga Tetapkan Suami Walikota Semarang dan Ketua Gapensi Tersangka

Rabu, 17 Juli 2024 | 16:57

Walikota Semarang dan Suami Terlibat 3 Kasus Korupsi

Rabu, 17 Juli 2024 | 17:47

Pimpinan DPRD hingga Ketua Gerindra Sampang Masuk Daftar 21 Tersangka Korupsi Dana Hibah Jatim

Selasa, 16 Juli 2024 | 19:56

Kantor Rahim di Depok Ternyata Rumah Tinggal, Begini Kondisinya

Rabu, 17 Juli 2024 | 11:05

Pengusaha Tambang Haji Romo Diancam Dijemput Paksa KPK

Minggu, 14 Juli 2024 | 17:02

Duet Airin-Rano Karno Tak Terbendung di Pilkada Banten

Rabu, 17 Juli 2024 | 13:23

UPDATE

Setelah Akuisisi Saham Proline, Prodia Bidik Tambahan Pertumbuhan Laba 3 Persen

Senin, 22 Juli 2024 | 07:51

Serap Aspirasi, Ono Bersama Preman Pensiun Sambang Pasar

Senin, 22 Juli 2024 | 07:35

Siang Ini, BEM SI Gelar Aksi Adili Jokowi

Senin, 22 Juli 2024 | 07:11

Gerindra Apresiasi Keseriusan JM

Senin, 22 Juli 2024 | 07:02

Trump Sebut Harris Lebih Mudah Dikalahkan Dibanding Biden

Senin, 22 Juli 2024 | 06:59

PKB dan PDIP Masih Cari Kesamaan untuk Raih Kemenangan

Senin, 22 Juli 2024 | 06:41

Biden Mundur dari Pencalonan, Tunjuk Harris Jadi Pengganti

Senin, 22 Juli 2024 | 06:34

Intens Komunikasi dengan Golkar, PDIP Batang Siapkan Kejutan

Senin, 22 Juli 2024 | 06:30

Pemberdayaan Wanita Kunci Utama Pencegahan KDRT

Senin, 22 Juli 2024 | 06:14

Hanya Kurang 1 Kursi, Muchendi Optimistis Raih Dukungan Koalisi

Senin, 22 Juli 2024 | 05:59

Selengkapnya