Berita

Aparat gabungan mengamankan aksi tolak keikutsertaan Israel di Olimpiade Paris/RMOL

Presisi

Sport Solidarity Day

Aparat Gabungan Kawal Aksi Usir Israel dari Olimpiade Paris

MINGGU, 21 JULI 2024 | 08:21 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Aparat kepolisian mengerahkan ribuan personel gabungan mengamankan aksi tolak keikutsertaan Israel di olimpiade Paris 2024, di kawasan sisi selatan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, Minggu (21/7).

"Untuk pengamanan aksi dari Aliansi Rakyat Indonesia Bela Palestina di Patung Kuda Monas kami melibatkan 1.598 personel gabungan," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Polisi Susatyo Purnomo Condro, di lokasi.

Personel gabungan terdiri dari Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Pusat, TNI, Satpol PP Jakarta, dan instansi terkait. Personel ditempatkan di sejumlah titik di kawasan Patung Kuda Arjuna Wiwaha hingga depan Istana Negara.

Pengalihan arus lalu lintas di sekitar lokasi aksi bersifat situasional, mengingat bertepatan dengan hari bebas kendaraan bermotor alias car free day.

"Bila di sekitar bundaran Patung Kuda Monas massa semakin banyak dan eskalasi meningkat, arus lalu lintas yang mengarah Jalan Merdeka Barat akan dialihkan," kata Susatyo.

Dia juga mengingatkan seluruh personel yang terlibat pengamanan agar bertindak persuasif, tidak memprovokasi dan terprovokasi, mengedepankan negosiasi, pelayanan yang humanis serta menjaga keamanan dan keselamatan.

Susatyo juga mengimbau para koordinator lapangan (Korlap) dan orator aksi agar berorasi dengan santun, tidak memprovokasi massa.

"Lakukan unjuk rasa dengan damai, tidak memaksakan kehendak, tidak anarkis, dan tidak merusak fasilitas umum. Hormati dan hargai pengguna jalan yang lain yang melintas di Bundaran Patung Kuda Monas dan beberapa lokasi lain," pintanya.

Populer

Fenomena Seragam Militer di Ormas

Minggu, 16 Februari 2025 | 04:50

Asian Paints Hengkang dari Indonesia dengan Kerugian Rp158 Miliar

Sabtu, 15 Februari 2025 | 09:54

Bos Sinarmas Indra Widjaja Mangkir

Kamis, 13 Februari 2025 | 07:44

Temuan Gemah: Pengembang PIK 2 Beli Tanah Warga Jauh di Atas NJOP

Jumat, 14 Februari 2025 | 21:40

PT Lumbung Kencana Sakti Diduga Tunggangi Demo Warga Kapuk Muara

Selasa, 18 Februari 2025 | 03:39

Pengiriman 13 Tabung Raksasa dari Semarang ke Banjarnegara Bikin Heboh Pengendara

Senin, 17 Februari 2025 | 06:32

Dugaan Tunggangi Aksi Warga Kapuk Muara, Mabes Polri Diminta Periksa PT Lumbung Kencana Sakti

Selasa, 18 Februari 2025 | 17:59

UPDATE

KPK Ngeles Soal Periksa Keluarga Jokowi

Jumat, 21 Februari 2025 | 19:34

Indonesia Tak Boleh Terus Gelap!

Jumat, 21 Februari 2025 | 19:33

Kepada Ketua DPRD, Tagana Kota Bogor Sampaikan Kebutuhan Ambulans

Jumat, 21 Februari 2025 | 19:20

Kepala Daerah yang Tak Ikut Retret Perlu Dikenakan Sanksi

Jumat, 21 Februari 2025 | 19:19

DPP Golkar Didesak Batalkan SK Pengangkatan Ketua DPRD Binjai

Jumat, 21 Februari 2025 | 19:15

Tantangan Anak Muda Bukan Hanya Cita-cita, Tetapi Ancaman Penyalahgunaan Narkoba

Jumat, 21 Februari 2025 | 19:02

Bareskrim Ungkap Jaringan Judol Internasional Beromzet Ratusan Miliar

Jumat, 21 Februari 2025 | 18:54

HIPMI Yakin Kaltara Bisa Maju di Bawah Kepemimpinan Zainal-Ingkong

Jumat, 21 Februari 2025 | 18:49

Nusron Pecat 6 Pegawai Pertanahan Bekasi

Jumat, 21 Februari 2025 | 18:44

GAK LPT Desak Presiden Terbitkan Perppu Cabut UU KPK

Jumat, 21 Februari 2025 | 18:32

Selengkapnya