Berita

Donald Trump dan Joe Biden/Net

Dunia

Elektabilitas Trump Melejit, Biden Terancam Mundur

JUMAT, 19 JULI 2024 | 13:39 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Lima hari setelah insiden penembakan di Pennsylvania, elektabilitas Donald Trump mengalami peningkatan dibandingkan lawannya, Presiden Amerika Serikat Joe Biden.

Menurut hasil jajak pendapat terbaru Emerson College, Trump unggul atas Biden dengan selisih 5 poin (48 persen berbanding 43 persen) dalam pertarungan keduanya di Pennsylvania.

Sementara jika menyertakan kandidat ketiga dari Partai Independen Robert F. Kennedy Jr., selisih Trump dan Biden mencapai 6 poin (46 persen berbanding 40 persen).

Survei Emerson College bulan sebelumnya menunjukkan bahwa Trump hanya unggul 2 poin atas Biden secara head-to-head.

Emerson yang disponsori oleh Democrats for the Next Generation, menyurvei 1.000 pemilih di Pennsylvania dan enam negara bagian lainnya: Arizona, Georgia, Michigan, Nevada, North Carolina, dan Wisconsin.

Jajak pendapat tersebut mencatat bahwa dukungan terhadap Biden telah turun secara nasional sebesar 2 poin persentase sejak awal Juli. Kemungkinan ini terjadi setelah kinerja debat Biden yang buruk dan upaya pembunuhan terhadap Trump.

Direktur Eksekutif Emerson College Polling, Spencer Kimball mengatakan hanya waktu yang dapat membuktikan secara spesifik apa yang mendorong tren ini.

"Hal ini menimbulkan pertanyaan apakah penurunan Biden masih dipengaruhi oleh perdebatan atau apakah Trump telah mencapai batas dukungannya," ujarnya, seperti dikutip dari New York Times pada Jumat (19/7).

Secara nasional, jajak pendapat Emerson menemukan bahwa 46 persen pemilih terdaftar mendukung Trump, 42 persen mendukung Biden, sementara 12 persen sisanya masih ragu-ragu.

Populer

Walikota Semarang dan 3 Lainnya Dikabarkan Berstatus Tersangka

Rabu, 17 Juli 2024 | 13:43

KPK Juga Tetapkan Suami Walikota Semarang dan Ketua Gapensi Tersangka

Rabu, 17 Juli 2024 | 16:57

Walikota Semarang dan Suami Terlibat 3 Kasus Korupsi

Rabu, 17 Juli 2024 | 17:47

Pimpinan DPRD hingga Ketua Gerindra Sampang Masuk Daftar 21 Tersangka Korupsi Dana Hibah Jatim

Selasa, 16 Juli 2024 | 19:56

Kantor Rahim di Depok Ternyata Rumah Tinggal, Begini Kondisinya

Rabu, 17 Juli 2024 | 11:05

Pengusaha Tambang Haji Romo Diancam Dijemput Paksa KPK

Minggu, 14 Juli 2024 | 17:02

KPK Perlu Selidiki Program KKP Ekspor BBL Berkedok Budidaya

Selasa, 09 Juli 2024 | 18:28

UPDATE

China Potensi Monopoli Pasar Ekonomi Digital Indonesia

Jumat, 19 Juli 2024 | 10:07

Langgar Konstitusi, Anthony Budiawan: UU IKN Wajib Batal

Jumat, 19 Juli 2024 | 10:04

Subsidi BBM Harusnya Dinikmati DTKS Bukan Orang Kaya

Jumat, 19 Juli 2024 | 09:44

Skandal Beras Impor Bapanas-Bulog Potensi Bebani Devisa Negara

Jumat, 19 Juli 2024 | 09:34

Negara Pelaku Genosida Israel Tak Layak Ikut Olimpiade Paris

Jumat, 19 Juli 2024 | 09:34

Memecat Guru dengan Istilah Cleansing Melanggar HAM

Jumat, 19 Juli 2024 | 09:31

Indonesia Kecam Upaya Israel Halangi Kemerdekaan Palestina

Jumat, 19 Juli 2024 | 09:25

Kader Golkar Serukan Dalang Pembakaran Rumah Wartawan Diungkap

Jumat, 19 Juli 2024 | 09:14

Komisi X Minta Semua Pihak Duduk Bersama soal Nasib Guru Honorer

Jumat, 19 Juli 2024 | 09:14

Komisi X: Istilah Cleansing untuk Guru Honorer tidak Humanis

Jumat, 19 Juli 2024 | 09:05

Selengkapnya