Berita

Tangkapan layar dari video yang diambil pada 16 Juli 2024 memperlihatkan orang-orang yang melarikan diri dari penembakan di Masjid Imam Ali di kawasan Al-Wadi Al-Kabir di Muscat, Oman/Net

Dunia

ISIS Ngaku Dalangi Penembakan di Masjid Oman

RABU, 17 JULI 2024 | 16:50 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Terungkap dalang di balik aksi penembakan massal di Masjid Syiah di Muscat, Oman pada Selasa (16/7) adalah kelompok militan ISIS.

Dalam sebuah pernyataan, ISIS mengatakan bahwa tiga militan telah dikerahkan untuk menembaki jamaah di Masjid Imam Ali. Mereka bahkan mempublikasikan video serangan melalui situs Telegram.

"Pejuan ISIS menyerang jamaah syiah yang sedang menjalankan ritual tahunan mereka," ungkap ISIS, seperti dimuat AFP.

Penganut aliran Syiah di Oman menggelar peringatan Asyura atau hari berkabung tahunan untuk memperingati kematian Hussein, cucu Nabi Muhammad pada Senin malam (15/7).

Perayaan Asyura terkadang memicu ketegangan sektarian antara Muslim Sunni dan Syiah di beberapa negara Timur Tengah, meskipun hal ini cukup tidak lazim terjadi di Oman di mana mereka menganut nilai toleransi yang tinggi.

Sedikitnya sembilan orang tewas dalam serangan bersenjata. Tiga di antaranya merupakan pelaku penembakan.

Kemudian empat warga berasal Pakistan, satu dari India dan seorang petugas polisi termasuk di antara mereka yang tewas.

Kepolisian Oman dalam laporannya menyebut 28 orang dari berbagai negara ikut terluka akibat serangan tersebut.

Serangan-serangan seperti itu telah memicu kekhawatiran akan bangkitnya kembali kelompok ekstremis global.

Maret lalu ISIS mengaku sebagai dalang di balik serangan yang menewaskan lebih dari 140 orang di gedung konser dekat Moskow, dan pada bulan Januari mereka mengaku bertanggung jawab atas dua ledakan di Iran yang menewaskan hampir 100 orang.

Populer

Walikota Semarang dan 3 Lainnya Dikabarkan Berstatus Tersangka

Rabu, 17 Juli 2024 | 13:43

Mahfud MD: Jangan Lempar Batu ke Unair, Tapi Sembunyi Tangan

Minggu, 07 Juli 2024 | 10:21

Krakatau Steel Terancam Kolaps, Erick Thohir Dituntut Tanggung Jawab

Minggu, 07 Juli 2024 | 15:56

KPK Juga Tetapkan Suami Walikota Semarang dan Ketua Gapensi Tersangka

Rabu, 17 Juli 2024 | 16:57

Pengusaha Tambang Haji Romo Diancam Dijemput Paksa KPK

Minggu, 14 Juli 2024 | 17:02

Otoriter Dilarang Pimpin Perguruan Tinggi

Minggu, 07 Juli 2024 | 12:05

KPK Perlu Selidiki Program KKP Ekspor BBL Berkedok Budidaya

Selasa, 09 Juli 2024 | 18:28

UPDATE

Panji Gumilang Resmi Bebas Hari Ini

Rabu, 17 Juli 2024 | 17:59

Total 160 Jurnalis Tewas di Perang Gaza

Rabu, 17 Juli 2024 | 17:54

Walikota Semarang dan Suami Terlibat 3 Kasus Korupsi

Rabu, 17 Juli 2024 | 17:47

Merasa Rugi, Trump Minta Taiwan Bayar Bantuan Militer AS

Rabu, 17 Juli 2024 | 17:42

Walikota Semarang Mbak Ita dan Suaminya Dicegah KPK Agar Tidak Pergi ke LN

Rabu, 17 Juli 2024 | 17:38

Dinilai Cocok Dampingi Airin, Arief Wismansyah Justru Pingin jadi Gubernur

Rabu, 17 Juli 2024 | 17:36

Mantan Ketua Gerindra Malut Muhaimin Syarif Nyuap AGK Rp7 M

Rabu, 17 Juli 2024 | 17:19

Antivirus Kaspersky Mulai Hentikan Penjualan di AS

Rabu, 17 Juli 2024 | 17:16

Anak Netanyahu Berani Sebut Qatar Negara Sponsor Teroris

Rabu, 17 Juli 2024 | 17:14

Direktur HUPI: Etnis Uighur Dipaksa Ikut Kelas Komunis Setiap Malam

Rabu, 17 Juli 2024 | 17:08

Selengkapnya