Berita

Direktur Sabang Merauke Circle Syahganda Nainggolan/Net

Politik

Syahganda Usul Prabowo Tunjuk Menag dari Unsur Intelijen

SELASA, 16 JULI 2024 | 20:49 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Pertemuan lima kader Nahdlatul Ulama (NU) dengan Presiden Israel, Isaac Herzog masih menjadi buah bibir dan panen kecaman dari masyarakat Indonesia.

Salah satunya dari Direktur Sabang Merauke Circle Syahganda Nainggolan. Katanya, Indonesia secara resmi tidak mengakui negara Israel.

Sehingga, kata dia, tidak mungkin ada kunjungan orang Indonesia ke pejabat negara Israel tanpa sebuah hubungan konspiratif yang mungkin membahayakan agenda kebangsaan.


Syahganda meminta agar Presiden Terpilih Prabowo Subianto nantinya menunjuk Menteri Agama dari kalangan intelijen, agar mampu mengawasi langsung kelompok-kelompok tertentu dan agendanya terkait Israel di Indonesia.

Menteri Agama yang tepat, kata Syahganda, akan berimplikasi pada rencana Prabowo untuk mengerahkan batalyon ke Palestina.

"Rencana Prabowo menggerakkan 3 batalyon tentara ke Palestina dan penggalangan secara intensif masyarakat internasional untuk pembebasan Palestina, akan terhambat jika ada unsur-unsur masyarakat yang mungkin terinfiltrasi agenda Israel di Indonesia," kata Syahganda dalam keterangannya, Selasa (16/7).

Lebih lanjut Syahganda mengatakan bahwa agenda Prabowo untuk membebaskan Palestina dari penjajahan Israel harus didukung secara totalitas oleh rakyat Indonesia.

"Dukungan itu bisa berupa ikut serta dalam gerakan BDS (Boycott, Divestment, Sanction), penggalangan donasi maupun doa untuk rakyat Palestina," tuturnya.

"Pemerintah sendiri juga harus mulai memboikot penggunaan produk-produk Israel," pungkasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya