Berita

Zulkifli Hasan bertemu Kapolri, Jenderal Listyo Sigit Prabowo/Ist

Politik

Usai Bertemu Jaksa Agung, Zulhas Temui Kapolri Bahas Satgas Pemberantasan Impor Ilegal

SELASA, 16 JULI 2024 | 20:09 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (Zulhas) bertemu dengan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo guna membahas pembentukan Satgas Impor Ilegal di Mabes Polri, Jakarta Selatan pada Selasa (16/7).

Pembentukan Satgas ini untuk menindak barang-barang luar negeri yang masuk secara ilegal di Indonesia. 

“Jadi menteri perdagangan mengadakan pertemuan dengan Kapolri di Mabes Polri untuk membicarakan Satgas khusus untuk melakukan investigasi barang-barang impor yang masuk ke Indonesia yang volumenya massif secara ilegal yang secara jelas itu memberikan efek negatif terhadap industri nasional,” kata Staf Khusus Menteri Perdagangan Bara Hasibuan pada Selasa (16/7). 

Lanjut Bara, kehadiran barang-barang ilegal tersebut membuat produk dalam negeri terhimpit. Alhasil, untuk melindungi pelaku usaha dalam negeri, pemerintah melalui Kementerian Perdagangan berinisiatif untuk membentuk Satgas tersebut. 

“Karena masuknya secara ilegal dijual (di Indonesia) pun jadi murah. Ini sudah jadi krisis nasional karena berbagai macam pelaku industri sudah datang ke kami. Menyatakan keluhan yang sama banyaknya barang impor ilegal yang masuk ke Indonesia yang menyebabkan barang-barang yang diproduksi lokal tidak bisa kompetitif ini harus kita atasi bersama. Oleh karena itu Kemendag mengambil inisiatif untuk membentuk Satgas lintas sektoral,” kata Bara. 

Sebelum menghadap Kapolri, Zulhas turut menyambangi Kantor Kejaksaan RI dan bertemu Jaksa Agung ST Burhanuddin untuk menginisiasi pembentukan Satgas Impor Ilegal. 

Kejagung pun menyambut baik ajakan Zulhas tersebut. 

"Kita bersinergi dengan perdagangan, dan saya harap ini bukan gebrakan sekali, tapi sampai tuntas, karena kita punya jaringan, kita tahu jaringan-jaringannya, dan insya Allah saya dukung apa yang disampaikan pak Mendag, kami siap. Kita segera turunkan tim," kata Burhanuddin.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Sehari Usai Pencoblosan, Pj Gubernur DKI Lantik Walikota Jakpus

Kamis, 28 November 2024 | 22:00

Timses Zahir-Aslam Kena OTT Dugaan ‘Money Politik’ di Pilkada Batubara

Kamis, 28 November 2024 | 21:51

Polri Perkuat Kerja Sama Bareng Dukcapil Kemendagri

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

KPK Tahan 3 Ketua Pokja Paket Pekerjaan Perkeretaapian DJKA

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

Firli Bahuri Tak Hadiri Pemeriksaan Polisi karena Ada Pengajian

Kamis, 28 November 2024 | 21:25

Ini Kebijakan Baru Mendikdasmen Untuk Mudahkan Guru

Kamis, 28 November 2024 | 21:22

Rupiah Terangkat Pilkada, Dolar AS Masih di Rp15.800

Kamis, 28 November 2024 | 21:13

Prabowo Menangis di Depan Ribuan Guru Indonesia

Kamis, 28 November 2024 | 21:11

Pengamat: RK-Suswono Kalah karena Meremehkan Pramono-Doel

Kamis, 28 November 2024 | 21:04

Perbaiki Tata Ekosistem Logistik Nasional, Mendag Budi Sosialisasi Aturan Baru

Kamis, 28 November 2024 | 21:02

Selengkapnya