Berita

Gambar-gambar yang menunjukkan cafe sudah dalam kondisi terbakar akibat ledakan bom teroris di Somalia pada Minggu malam, 14 Juli 2024/Net

Dunia

Lagi Asyik Nonton Final Euro, Lima Warga Somalia Tewas Dibom

SENIN, 15 JULI 2024 | 12:45 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Sedikitnya lima orang tewas akibat ledakan bom mobil yang dahsyat di sebuah kafe di ibu kota Somalia, Mogadishu pada Minggu malam (14/7).

Menurut media lokal, saat itu kafe ramai dikunjungi penggemar sepak bola yang ingin nonton bersama final Euro 2024.

Gambar yang beredar di media sosial menunjukkan kobaran api besar dan kepulan asap membumbung ke langit malam saat ledakan bom melanda kafe tersebut.

"Sebuah bom mobil meledak malam ini di luar Top Coffee Restaurant," ungkap laporan tersebut, seperti dimuat AFP.

Diduga pelaku yang menempatkan bom tersebut adalah teroris Kharijite, sebuah  istilah yang digunakan Somalia untuk menggambarkan kelompok jihad Al-Shabaab yang terkait dengan Al-Qaeda.

“Laporan awal polisi mengonfirmasi lima korban jiwa dan sekitar 20 orang cedera,” kata juru bicara polisi Mayor Abdifitah Aden Hassan.

Televisi Nasional Somalia melaporkan informasi yang sama tentang pemboman tersebut, yang terjadi ketika para pemuda sedang menonton pertandingan antara Spanyol dan Inggris.

Dikatakan bahwa saat itu petugas pemadam kebakaran, polisi dan ambulans telah bergegas ke lokasi ledakan.

Polisi telah menutup daerah tersebut, yang dekat dengan kompleks istana presiden yang dikenal sebagai Villa Somalia.

Al-Shabaab telah melancarkan pemberontakan berdarah terhadap pemerintah federal Somalia yang rapuh selama lebih dari 17 tahun dan telah melakukan sejumlah pemboman di Mogadishu dan wilayah lain di negara tersebut.

Presiden Somalia Hassan Sheikh Mohamud telah bersumpah akan melakukan perang habis-habisan melawan para jihadis dan pasukan pemerintah telah bergabung dengan milisi klan lokal dalam kampanye militer yang didukung oleh pasukan Uni Afrika dan serangan udara AS.

Namun serangan tersebut mengalami kemunduran, dimana Al-Shabaab pada awal tahun ini mengklaim telah menguasai beberapa lokasi di pusat negara tersebut.

Populer

Walikota Semarang dan 3 Lainnya Dikabarkan Berstatus Tersangka

Rabu, 17 Juli 2024 | 13:43

KPK Juga Tetapkan Suami Walikota Semarang dan Ketua Gapensi Tersangka

Rabu, 17 Juli 2024 | 16:57

Walikota Semarang dan Suami Terlibat 3 Kasus Korupsi

Rabu, 17 Juli 2024 | 17:47

Pimpinan DPRD hingga Ketua Gerindra Sampang Masuk Daftar 21 Tersangka Korupsi Dana Hibah Jatim

Selasa, 16 Juli 2024 | 19:56

Pengusaha Tambang Haji Romo Diancam Dijemput Paksa KPK

Minggu, 14 Juli 2024 | 17:02

KPK Perlu Selidiki Program KKP Ekspor BBL Berkedok Budidaya

Selasa, 09 Juli 2024 | 18:28

Pejabat PLN Resmi Ditahan KPK

Selasa, 09 Juli 2024 | 18:23

UPDATE

Jam Mengajar Dipangkas Kepsek, Guru Honorer Lapor Disdik

Kamis, 18 Juli 2024 | 13:55

Sektor Ekraf Indonesia Diprediksi akan Sumbang 10 Persen PDB Dunia pada 2030

Kamis, 18 Juli 2024 | 13:54

Apresiasi Pengunduran Diri Gibran, Mardani: Urusan Bangsa Lebih Besar Ketimbang Satu Kota

Kamis, 18 Juli 2024 | 13:52

Guru Honorer Terdampak Cleansing Bisa Mengajar di Sekolah Swasta

Kamis, 18 Juli 2024 | 13:38

Usut Korupsi di PT ASDP Indonesia Ferry, KPK Panggil 2 Saksi

Kamis, 18 Juli 2024 | 13:37

AS Hentikan Operasi Dermaga Darurat Gaza, Klaim Misi Selesai

Kamis, 18 Juli 2024 | 13:33

Saham ABMM Menggoda, Investor Kawakan Ini Borong Terus

Kamis, 18 Juli 2024 | 13:29

Tiga Jam Seminggu di Depan Layar Gadget Bisa Kurangi Perilaku Buruk Anak

Kamis, 18 Juli 2024 | 13:15

Indonesia Dilanda Krisis Pelayanan Kesehatan

Kamis, 18 Juli 2024 | 13:13

Pendukung Trump Ramai-Ramai Pakai Perban di Telinga, Ada Apa?

Kamis, 18 Juli 2024 | 13:03

Selengkapnya