Berita

Capres AS Donald Trump ditembak saat kampanye di Pennsylvania/Net

Politik

Komisi I Tolak Political Violence di Pilpres AS

SENIN, 15 JULI 2024 | 11:22 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Komisi I DPR RI menolak segala bentuk kekerasan politik atau political violence yang terjadi di Pilpres Amerika Serikat.

Diketahui, calon presiden AS Donald Trump ditembak oleh seorang pemuda berusia 20 tahun dari jarak kurang lebih 100-150 meter ketika sedang berkampanye di Pennsylvania, Minggu pagi waktu setempat (14/7).

"Dapat kami sampaikan bahwa kami menolak political violence dalam bentuk apa pun di mana pun, mengingat hal ini terjadi dalam masa kampanye pilpres di AS," kata anggota Komisi I DPR RI Christina Aryani kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin (15/7).


Legislator dari Fraksi Golkar ini mengecam peristiwa penembakan pada saat Donald Trump melakukan kampanye di lapangan terbuka kemarin.

"Kami sangat prihatin dan mengecam kejadian yang terjadi baru-baru ini kepada Presiden Amerika Serikat ke-45 Donald Trump dalam masa kampanye Pilpres 2024 di Pennsylvania," kata Christina

"Seperti diketahui serangan ini juga menimbulkan korban jiwa seorang warga sipil," sambungnya.

Menurut Christina, untuk mencari tahu motif pelaku penembakan, masyarakat diminta menanti keterangan dari FBI.

"Terlalu dini untuk menyimpulkan motif pelaku dan mengaitkannya dengan situasi politik, kita menunggu keterangan lebih lanjut dari FBI," tutup Christina.



Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya