Berita

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)/RMOL

Politik

Cuma 2 Perempuan Daftar Capim KPK

MINGGU, 14 JULI 2024 | 20:27 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengajak perempuan Indonesia yang memiliki komitmen dalam pemberantasan korupsi untuk dapat ikut serta mendaftar sebagai calon pimpinan (capim) KPK yang akan berakhir pada Senin besok (15/4).

Hal itu disampaikan Jurubicara KPK, Tessa Mahardika Sugiarto merespons sedikitnya jumlah perempuan yang mendaftar sebagai capim KPK. Berdasarkan data pada Jumat siang (12/7), hanya ada 2 orang perempuan yang mendaftar.

"KPK mendorong srikandi-srikandi terbaik di Indonesia, untuk turut serta melakukan pemberantasan korupsi, dengan mendaftar sebagai calon pimpinan KPK," kata Tessa kepada wartawan, Minggu (14/7).

Tessa mengajak agar para perempuan Indonesia dapat turut andil dalam merubah Indonesia yang bebas dari tindak pidana korupsi.

"Jadi, mari bagi perempuan-perempuan yang memiliki kapasitas, yang ingin merubah Indonesia bebas korupsi, untuk mendaftar dan mendukung pemberantasan korupsi di Indonesia ke depannya," pungkas Tessa.

Berdasarkan data terbaru pada hari ini hingga pukul 11.18 WIB, sebanyak 281 orang sudah mendaftar sebagai capim dan Dewas KPK, terdiri dari 160 orang sebagai capim, dan 121 orang sebagai calon Dewas KPK.

Pendaftaran capim dan Dewas KPK periode 2024-2029 akan berakhir pada Senin besok (15/7). Masyarakat masih bisa mendaftar melalui laman apel.setneg.go.id hingga pukul 12 malam.

Pansel capim dan Dewas KPK ini diketuai oleh Kepala BPKP Muhammad Yusuf Ateh dengan 8 anggotanya, yakni Arif Satria merangkap Waki Ketua, Ketua PPATK Ivan Yustiavandana selaku anggota, Nawal Nely selaku anggota, Ahmad Erani Yustika selaku anggota, Y Ambeg Paramarta selaku anggota, Elwi Danil selaku anggota, Rezki Sri Wibowo selaku anggota, dan Taufik Rachman selaku anggota.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

PDIP: Terima Kasih Warga Jakarta dan Pak Anies Baswedan

Jumat, 29 November 2024 | 10:39

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

UPDATE

Gegara Israel, World Central Kitchen Hentikan Operasi Kemanusiaan di Gaza

Minggu, 01 Desember 2024 | 10:08

Indonesia Harus Tiru Australia Larang Anak Akses Medsos

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:58

Gaungkan Semangat Perjuangan, KNRP Gelar Walk for Palestine

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:36

MK Kukuhkan Hak Pelaut Migran dalam UU PPMI

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:18

Jet Tempur Rusia Dikerahkan Gempur Pemberontak Suriah

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:12

Strategi Gerindra Berbuah Manis di Pilkada 2024

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:53

Kubu RK-Suswono Terlalu Remehkan Lawan

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:40

Pasukan Pemberontak Makin Maju, Tentara Suriah Pilih Mundur dari Aleppo

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:30

Dirugikan KPUD, Tim Rido Instruksikan Kader dan Relawan Lapor Bawaslu

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:06

Presiden Prabowo Diminta Bersihkan Oknum Jaksa Nakal

Minggu, 01 Desember 2024 | 07:42

Selengkapnya