Berita

Ilustrasi/Net

Bisnis

MIND ID Jadi Perusahaan Pertambangan Terbaik Versi Fortune Southeast Asia 500

JUMAT, 12 JULI 2024 | 19:04 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

BUMN Holding Industri Pertambangan Indonesia MIND ID menjadi yang terbaik di industri pertambangan Indonesia versi Fortune 500 Southeast Asia.

MIND ID yang terdiri dari Anggota Holding PT Aneka Tambang Tbk (ANTM), PT Bukit Asam Tbk (PTBA), PT Freeport Indonesia (PTFI), PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum), PT Timah Tbk (TINS), dan PT Vale Indonesia Tbk (INCO), juga menjadi perusahaan dengan revenue terbesar ke-10 di Indonesia dengan peringkat ke-43 di seluruh Asia Tenggara.

Adapun, Fortune Southeast Asia 500 merupakan ajang pemeringkatan 500 perusahaan top di Asia Tenggara. Secara keseluruhan Indonesia mendominasi daftar tersebut hingga 110 perusahaan.

Sekretaris Perusahaan MIND ID Heri Yusuf mengatakan bahwa capaian tersebut merupakan hasil dari kinerja positif yang diraih holding sepanjang tahun lalu dengan perolehan laba bersih yang menyentuh Rp27,5 triliun, tumbuh 22,4 persen dari tahun buku 2022.

Secara grup, MIND ID telah memproduksi sedikitnya 41,90 juta ton batubara, 15.300 ton timah ingot, 214.900 ton aluminium, 13,44 juta ton nikel, 21.500 ton feronikel, 2,01 juta ton bauksit, serta 1,2 ton emas.

Laju positif itu merupakan buah dari strategi holding dalam meningkatkan nilai tambah di seluruh komoditas mineral tambang kelolaan Grup MIND ID mulai dari nikel, bauksit, timah, tembaga hingga emas.

"Apresiasi setinggi-tingginya bagi seluruh Anggota Holding MIND ID yang telah mampu melewati tahun penuh tantangan dengan sangat baik sehingga menjadi kontributor utama dalam pencapaian revenue MIND ID tahun 2023 yang cemerlang," ujar Heri Yusuf dalam keterangan tertulis, Jumat (12/7).

"Sehingga mampu menjadi perusahaan pertambangan terbaik Indonesia versi Fortune South East Asia 500," imbuhnya.

Heri menerangkan, MIND ID terus mendorong upaya percepatan pelaksanaan berbagai proyek-proyek strategis melalui peningkatan tata kelola proyek, peningkatan kompetensi dan pemenuhan kebutuhan SDM, serta standarisasi pelaksanaan proyek.

Lanjutnya, Grup MIND ID juga secara aktif melakukan pemetaan cadangan dan menyusun strategi peningkatan nilai tambah cadangan mineral dan pertambangan secara komprehensif.

"Seluruh upaya itu menunjukkan komitmen kami untuk memenuhi rantai pasok komoditas demi terciptanya nilai tambah dari sumber daya mineral pertambngan yang ada di Indonesia," pungkasnya.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya