Berita

Pengurus DPD PDI Perjuangan Sumut bersilaturahmi ke Kantor DPW PKS Sumut/RMOL

Politik

Makin Mesra, PDIP-PKS Berpeluang Koalisi di Pilgubsu 2024

RABU, 10 JULI 2024 | 20:19 WIB | LAPORAN: JONRIS PURBA

Hubungan antara PDI Perjuangan dan PKS semakin mesra jelang Pilgubsu 2024. Hal ini terlihat dengan jalinan komunikasi yang semakin intens dibangun jajaran pengurus kedua partai di Sumatera Utara.

Terbaru, pengurus DPD PDI Perjuangan Sumut melakukan kunjungan balasan dengan bersilaturahmi ke Kantor DPW PKS Sumatera, di Jalan Kenanga Raya, Medan, Rabu (10/7).

Kedatangan rombongan pengurus DPD PDI Perjuangan Sumut ini dipimpin langsung oleh Ketua DPD PDI Perjuangan Sumut, Rapidin Simbolon didampingi Sekretarisnya Sutarto, Bendahara Meriahta Sitepu dan jajaran pengurus lainnya. Kedatangan mereka disambut oleh Ketua DPW PKS Sumut, Usman Jakfar didampingi beberapa pegurus lainnya seperti Salman Alfarisi, Sigit Pramono Asri dan lainnya.

Suasana pertemuan berlangsung hangat dan penuh kekeluargaan. Mereka membicarakan berbagai dinamika yang terjadi seputar politik berkaitan dengan agenda Pilkada 2024.

"Sebetulnya keinginan kami sama. Bahkan bukan hanya untuk tingkat Pilkada di Sumatera Utara, tapi juga di daerah lainnya. Kami ingin bersatu. Nanti keinginan itu akan kami sampaikan," kata Ketua DPW PKS Sumut Usman Jakfar dalam pertemuan dengan pengurus DPD PDIP Sumut yang dipimpin ketuanya Rapidin Simbolon.

Jakfar menjelaskan, pihaknya bersama DPD PDIP Sumut akan mengusulkan keinginan itu ke masing-masing DPP.

Sementara itu Ketua DPD PDIP Sumut, Rapidin Simbolon mengatakan, PDIP dan PKS adalah partai ideologis. Menurutnya, kalau partai ideologis bergabung akan melahirkan sesuatu yang besar.

"PDIP dan PKS ini merupakan partai besar, khususnya di Sumatera Utara. Keduanya sama-sama partai ideologis. Jadi kalau bergabung, biasanya akan menghasilkan yang besar. Apalagi ini kita datang disambut dengan meja merah. Mungkin ini pertanda," kata Rapidin.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Sehari Usai Pencoblosan, Pj Gubernur DKI Lantik Walikota Jakpus

Kamis, 28 November 2024 | 22:00

Timses Zahir-Aslam Kena OTT Dugaan ‘Money Politik’ di Pilkada Batubara

Kamis, 28 November 2024 | 21:51

Polri Perkuat Kerja Sama Bareng Dukcapil Kemendagri

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

KPK Tahan 3 Ketua Pokja Paket Pekerjaan Perkeretaapian DJKA

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

Firli Bahuri Tak Hadiri Pemeriksaan Polisi karena Ada Pengajian

Kamis, 28 November 2024 | 21:25

Ini Kebijakan Baru Mendikdasmen Untuk Mudahkan Guru

Kamis, 28 November 2024 | 21:22

Rupiah Terangkat Pilkada, Dolar AS Masih di Rp15.800

Kamis, 28 November 2024 | 21:13

Prabowo Menangis di Depan Ribuan Guru Indonesia

Kamis, 28 November 2024 | 21:11

Pengamat: RK-Suswono Kalah karena Meremehkan Pramono-Doel

Kamis, 28 November 2024 | 21:04

Perbaiki Tata Ekosistem Logistik Nasional, Mendag Budi Sosialisasi Aturan Baru

Kamis, 28 November 2024 | 21:02

Selengkapnya