Berita

Pos Bloc/Net

Bisnis

Erick Thohir Minta BUMN Berdayakan Gedung Tua dan Bermitra dengan UMKM

RABU, 10 JULI 2024 | 14:40 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Perusahaan-perusahaan pelat merah diharapkan agar bermitra dengan pelaku usaha swasta dan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

Menteri BUMN Erick Thohir menegaskan langkah itu sebagai upaya mendapatkan keuntungan bersama. Ia mencontohkan salah satunya seperti yang dilakukan PT Pos Indonesia.

Erick mengapresiasi Pos Indonesia yang memberdayakan gedung tua bersejarah untuk mendapat keuntungan baru.


Erick tidak menginginkan gedung-gedung tua milik perusahaan pelat merah dibiarkan begitu saja.

"Saya mendorong itu dan saya mendorong semua BUMN juga terbuka untuk berpartner dengan UMKM, private sector, investasi luar negeri, secara transparan dan profesional," ujar Erick, di Jakarta, Rabu (10/7).

PT Pos Indonesia (Persero) memiliki ribuan aset untuk bisa dimanfaatkan. Sejak awal, Kementerian BUMN telah memberikan tantangan kepada Pos Indonesia untuk bertransformasi secara nyata, baik dalam bisnis logistik hingga digitalisasi.

Sebagai perusahaan BUMN tertua, Pos Indonesia diharapkan agar tidak menjadi sejarah yang terlupakan karena tergerus jaman.

Saat ini aset-aset yang dikelola oleh PT Pos Properti telah ada yang menjadi Creative Hub serta ada Game Center. Aset ini bisa digunakan untuk bekerja, bertemu kolega hingga ngopi-ngopi.

Ke depannya properti Pos Indonesia juga akan bisa dimanfaatkan jadi pusat kompetisi pegiat game digital.

"Saya mendorong lagi harus lebih maksimal lagi, supaya tadi jangan sampai PT Pos jadi dinosaurus yang terlupakan, tetapi justru menjadi agregator daripada supply chain e-commerce yang ada di Indonesia yang sedang tumbuh besar," kata Erick.

Pos Indonesia masih mengejar sejumlah aset milik perusahaan yang dikuasai pihak ketiga. Tercatat, ada sekitar 25-29 aset milik PT Pos Indonesia yang digunakan secara ilegal oleh pihak lain.

Aset PT Pos biasanya berupa gedung dan tanah. Kemudian, ditempati atau digunakan secara ilegal oleh pihak-pihak lain.

Guna melakukan penindakan pemulihan aset tersebut, perusahaan menggandeng Pusat Pemulihan Aset (PPA) Kejaksaan Agung. Aset-aset tersebut mayoritas berada di Luar Pulau Jawa.

Pada 2021, Pos Indonesia menjadikan Gedung Filateli Jakarta -yang merupakan bekas Kantor Pos Pasar Baru dan berusia 111 tahun- sebagai tempat berkumpulnya kawula muda berkreasi dan diberi nama Pos Bloc.

Revitalisasi gedung Filateli ini dilakukan sebanyak dua tahap. Tahap pertama dilaksanakan seluas 2.400 meter persegi, sedangkan tahap kedua dilakukan seluas 4.200 meter persegi.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya