Berita

Dyson/Net

Bisnis

Perusahaan Elektronik Dyson Bakal PHK 1.000 Karyawan di Inggris

RABU, 10 JULI 2024 | 12:58 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Perusahaan elektronik multinasional, Dyson, bakal memangkas 1.000 karyawannya di Inggris, atau lebih dari seperempat tenaga kerjanya di negara itu.

Seperti dikutip dari Reuters, Rabu (10/7), langkah tersebut dilakukan Dyson sebagai bagian dari program restrukturisasi berskala global.

"Kami telah berkembang dengan cepat, dan seperti semua perusahaan, kami meninjau struktur global kami dari waktu ke waktu untuk memastikan kami siap menghadapi masa depan," kata CEO Dyson Hanno Kirner dalam pernyataannya.

Perusahaan yang memproduksi peralatan rumah tangga seperti penyedot debu, pembersih udara, kipas, hingga pengering rambut itu didirikan di Inggris. Namun, saat ini berkantor pusat di Singapura agar lebih dekat dengan lokasi manufaktur dan pasar Asia yang telah menyumbang sebagian besar penjualannya.

Meski demikian, Dyson masih memiliki sekitar 3.500 pekerja di Inggris. Menurut Kirner, perusahaannya terus bersaing dengan ketat di pasar global.

“Dyson beroperasi di pasar global yang semakin ketat dan kompetitif, di mana laju inovasi dan perubahan semakin cepat. Kami tahu bahwa kami harus selalu berjiwa wirausaha dan tangkas – sebuah prinsip yang bukan hal baru bagi Dyson," pungkas Kirner.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

PDIP: Terima Kasih Warga Jakarta dan Pak Anies Baswedan

Jumat, 29 November 2024 | 10:39

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

UPDATE

Gegara Israel, World Central Kitchen Hentikan Operasi Kemanusiaan di Gaza

Minggu, 01 Desember 2024 | 10:08

Indonesia Harus Tiru Australia Larang Anak Akses Medsos

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:58

Gaungkan Semangat Perjuangan, KNRP Gelar Walk for Palestine

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:36

MK Kukuhkan Hak Pelaut Migran dalam UU PPMI

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:18

Jet Tempur Rusia Dikerahkan Gempur Pemberontak Suriah

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:12

Strategi Gerindra Berbuah Manis di Pilkada 2024

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:53

Kubu RK-Suswono Terlalu Remehkan Lawan

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:40

Pasukan Pemberontak Makin Maju, Tentara Suriah Pilih Mundur dari Aleppo

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:30

Dirugikan KPUD, Tim Rido Instruksikan Kader dan Relawan Lapor Bawaslu

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:06

Presiden Prabowo Diminta Bersihkan Oknum Jaksa Nakal

Minggu, 01 Desember 2024 | 07:42

Selengkapnya