Berita

Ilustrasi/Net

Bisnis

Harga Minyak Dunia Naik Usai Turun Tiga Hari Berturut-turut

RABU, 10 JULI 2024 | 10:23 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Harga minyak dunia terpantau rebound pada perdagangan Rabu (10/7), setelah turun selama tiga hari berturut-turut.

Kenaikan ini terjadi setelah adanya laporan industri yang menunjukkan stok minyak mentah dan bahan bakar AS turun minggu lalu. Kondisi itu mengindikasikan permintaan yang stabil, dan prospek penurunan suku bunga meningkat.

Seperti dikutip dari Reuters, harga minyak Brent berjangka tercatat naik 21 sen menjadi 84,87 Dolar AS (Rp1,37 juta) per barel, setelah sempat turun 1,3 persen pada sesi sebelumnya.

Sementara minyak West Texas Intermediate (WTI) AS naik 26 sen menjadi 81,67 Dolar AS (Rp1,32 juta) per barel, setelah turun 1,1 persen pada sesi sebelumnya.

WTI terpantau telah turun 3 persen dalam tiga sesi sebelumnya dan minyak mentah Brent turun 3,2 persen di tengah kekhawatiran tentang melemahnya permintaan minyak global.

Namun, menurut sumber pasar yang mengutip angka American Petroleum Institute (API), persediaan minyak mentah dan bensin AS telah turun minggu lalu pada Selasa, sehingga menunjukkan permintaan bahan bakar musim panas stabil dan mendorong rebound setelah penurunan selama berhari-hari.

Dalam data tersebut, angka API menunjukkan stok minyak mentah turun 1,923 juta barel pada minggu lalu. Serta persediaan bensin turun 2,954 juta barel. Meski demikian persediaan distilat naik 2,342 juta barel.

Penurunan harga ini diketahui didukung oleh komentar dari Ketua Bank Sentral AS (The Fed) Jerome Powell yang menunjukkan bahwa peluang penurunan suku bunga menjadi lebih kuat.

Adapun suku bunga yang lebih rendah diyakini akan memacu pertumbuhan ekonomi lebih lanjut dan karenanya konsumsi minyak lebih banyak.

Setelah pernyataan tersebut Powell, investor terus menempatkan probabilitas hampir 70 persen pada penurunan suku bunga Fed pada bulan September.

"Komentar Powell kepada Senat menegaskan peningkatan data sepanjang kuartal Juni, sambil mempertahankan bahwa lebih banyak data yang baik akan meningkatkan kepercayaan pada prospek inflasi," kata analis ANZ dalam sebuah catatan pada Rabu.

Selain itu, prospek harga minyak yang lebih tinggi juga ikut didukung oleh laporan Badan Informasi Energi AS (EIA) pada hari Selasa yang menunjukkan permintaan minyak global akan melampaui pasokan tahun depan, sehingga membalikkan perkiraan sebelumnya untuk surplus pada periode tersebut.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

PDIP: Terima Kasih Warga Jakarta dan Pak Anies Baswedan

Jumat, 29 November 2024 | 10:39

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

UPDATE

Gegara Israel, World Central Kitchen Hentikan Operasi Kemanusiaan di Gaza

Minggu, 01 Desember 2024 | 10:08

Indonesia Harus Tiru Australia Larang Anak Akses Medsos

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:58

Gaungkan Semangat Perjuangan, KNRP Gelar Walk for Palestine

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:36

MK Kukuhkan Hak Pelaut Migran dalam UU PPMI

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:18

Jet Tempur Rusia Dikerahkan Gempur Pemberontak Suriah

Minggu, 01 Desember 2024 | 09:12

Strategi Gerindra Berbuah Manis di Pilkada 2024

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:53

Kubu RK-Suswono Terlalu Remehkan Lawan

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:40

Pasukan Pemberontak Makin Maju, Tentara Suriah Pilih Mundur dari Aleppo

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:30

Dirugikan KPUD, Tim Rido Instruksikan Kader dan Relawan Lapor Bawaslu

Minggu, 01 Desember 2024 | 08:06

Presiden Prabowo Diminta Bersihkan Oknum Jaksa Nakal

Minggu, 01 Desember 2024 | 07:42

Selengkapnya