Berita

PT Adhi Karya (Persero)/Net

Bisnis

Adhi Karya Minta PMN Rp2 T Tahun Depan

SELASA, 09 JULI 2024 | 16:49 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Perusahaan pelat merah di bidang konstruksi, PT Adhi Karya (Persero), meminta tambahan penyertaan modal negara (PMN) senilai Rp2,09 triliun untuk 2025.

Direktur Utama Adhi Karya Entus Asnawi Mukhson mengatakan usulan PMN itu akan digunakan untuk pendanaan proyek Jalan Tol Solo-Yogyakarta-Kulonprogo dan Jalan Tol Yogyakarta-Bawean.

"Kami usulkan tambahan pada kesempatan ini, usulan tambahan PMN sebesar Rp2,096 triliun," ujar Asnawi dalam rapat dengar pendapat bersama Komisi VI DPR RI, Senin (8/7).


Adapun rinciannya Rp1,92 triliun untuk proyek Jalan Tol Solo-Yogyakarta-Kulonprogo dan Rp173 miliar untuk proyek Jalan Tol Yogyakarta-Bawen.

Menurut Asnawi, PMN tersebut diperlukan untuk mengatasi sejumlah perubahan komposisi di kedua ruas tol tersebut.

Dikatakan Asnawi, perubahan komposisi itu awalnya 24 persen dilakukan oleh perusahaannya, akan tetapi hal itu berubah menjadi 47 persen karena dua perusahaan swasta mundur dari proyek tersebut lantaran melakukan restrukturisasi keuangan.

"Yang berkurang itu ada dua swasta, PT Gama Group dan PT Dayamulia Turangga, yang sebelumnya ini mereka mayoritas sekitar 51 persen. Karena mereka sedang restrukturisasi keuangan, sehingga tidak mampu mendapatkan tambahan-tambahan kredit," jelas Asnawi.

Sementara, perubahan kedua karena adanya perubahan biaya konstruksi dan investasi dari Rp14,2 triliun menjadi Rp18,3 triliun pada pembangunan Jalan Tol Yogyakarta-Bawen.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya