Berita

Empat nelayan KM Lombok 3 Taruna saat diperiksa kesehatannya di Mako Polairud Polda Sumsel/Ist

Presisi

Ditabrak Kapal Kargo, Empat Nelayan 12 Jam Terapung di Perairan Pulau Maspari

SELASA, 09 JULI 2024 | 03:12 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Empat orang nelayan yang berlayar dengan Kapal KM Lombok 3 Taruna dari Tanjung Ketapang, Provinsi Bangka Belitung, mengalami insiden tragis.
Kapal mereka ditabrak sebuah kapal kargo pada Jumat (5/7) sekitar pukul 20.00 WIB di perairan selatan Pulau Maspari, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan (Sumsel).

Keempat nelayan tersebut berhasil diselamatkan setelah terombang ambing di laut selama 12 jam.


Keempat nelayan tersebut adalah adalah Jelly (ABK), Bondan (nahkoda), Agus (ABK), dan Jaka (ABK). Mereka berasal dari Desa Tanjung Ketapang, Kecamatan Toboali.

Kasubdit Gakkum Satpolairud Polda Sumsel, AKBP Rahmad Sihotang mengatakan, keempat nelayan tersebut telah diperiksa kesehatannya di Klinik Polairud dan kondisinya baik.

Mereka sudah dijemput oleh keluarganya setelah dievakuasi dari kapal yang menyelamatkan mereka.

"KM Lombok 3 Taruna berangkat pada Jumat (5/7), namun disambut cuaca buruk dengan hujan deras dan gelombang kuat, yang mengakibatkan pandangan nahkoda terganggu," kata Rahmad dikutip dari Kantor Berita RMOLSumsel.

Kapal mereka kemudian ditabrak kapal kargo pada pukul 20.00 WIB yang menyebabkan kapal nelayan tersebut tenggelam.

Mereka lalu terjun ke laut dan bertahan dengan menggunakan tutup Piber selama 12 jam sebelum akhirnya diselamatkan oleh Kapal Johan Portun, yang sedang dalam perjalanan dari Jakarta ke Palembang.

"Pada Sabtu (6/7) sekitar pukul 8 pagi, Kapal MV Johan Fortune melintas dan menemukan mereka terombang-ambing di laut dengan menggunakan tutup Piber. Kapal Johan Fortune langsung menyelamatkan mereka dan melaporkan kejadian tersebut kepada Pihak Syahbandar Palembang," kata Rahmad.

Populer

Warganet Beberkan Kejanggalan Kampus Raffi Ahmad Peroleh Gelar Doktor Kehormatan

Senin, 30 September 2024 | 05:26

WNI Kepoin Kampus Pemberi Gelar Raffi Ahmad di Thailand, Hasilnya Mengagetkan

Minggu, 29 September 2024 | 23:46

Warganet Geram Bahlil Bandingkan Diri dengan Rasulullah: Maaf Nabi Tidak Minum Alkohol

Kamis, 26 September 2024 | 07:43

Laksdya Irvansyah Dianggap Gagal Bangun Jati Diri Coast Guard

Sabtu, 05 Oktober 2024 | 03:45

MUI Tuntut Ahmad Dhani Minta Maaf

Rabu, 02 Oktober 2024 | 04:11

Rhenald Kasali Komentari Gelar Doktor HC Raffi Ahmad: Kita Nggak Ketemu Tuh Kampusnya

Jumat, 04 Oktober 2024 | 07:00

Aksi Massa Desak Polisi Tetapkan Said Didu Tersangka

Kamis, 03 Oktober 2024 | 20:43

UPDATE

DPRD Kota Bogor Berharap Sinergitas dalam Perayaan HUT ke-79 TNI

Minggu, 06 Oktober 2024 | 23:47

Pram-Rano Komitmen Sehatkan Mental Warga Jakarta Lewat Ini

Minggu, 06 Oktober 2024 | 23:23

IKA Unpad Rekomendasikan 4 Calon Menteri Prabowo-Gibran

Minggu, 06 Oktober 2024 | 22:23

Dukung Egi-Syaiful, Partai Buruh Berharap Ada Kenaikan Upah

Minggu, 06 Oktober 2024 | 22:17

Mega-Prabowo Punya Koneksi Psikologis dan Historis

Minggu, 06 Oktober 2024 | 21:56

KPK OTT di Kalimantan Selatan

Minggu, 06 Oktober 2024 | 21:14

Dharma Pongrekun: Atasi Kemacetan Jakarta Tidak Bisa Hanya Beretorika

Minggu, 06 Oktober 2024 | 21:11

Pram dan Rano akan Perhatikan Kesejahteraan Guru Honorer agar Tidak Terjerat Pinjol

Minggu, 06 Oktober 2024 | 20:54

Suswono Kehabisan Waktu Saat Pantun Penutup, Langsung Dipeluk RK

Minggu, 06 Oktober 2024 | 20:42

Badai PHK Ancam Jakarta, Pram-Rano Bakal Bikin Job Fair 3 Bulan Sekali

Minggu, 06 Oktober 2024 | 20:30

Selengkapnya